Tuk! Tuk!
Tuk! Tuk!
"Mana sih? Kok nggak nelpon-nelpon!"
"Kenapa sih Bon, nungguin telpon dari siapa?"
"Eunseo. Katanya mau nelpon kalo jadi nonton drama musikalnya Dawon bareng gue. Nyatanya nggak nelpon-nelpon dia! Ish!"
"Gue cek dulu deh jadwal dia."
Exy yang sedikit jengah melihat kegusaran seorang Kim Bona gara-gara oknum Eunseo, mau nggak mau cek jadwal mereka di hp dia.
"Jam 10 ada rekaman bareng Luda, Yeoreum, sama Dayoung. Jam 3 ada photoshoot majalah. Jam 6, photoshoot lagi. Jam 8 rekaman rad-"
Brak!
"Lah kan gue belum selesai ngomong KIM JIYEON!!!"
••• • ε α • •••Sementara itu.
Tuuut! Tuuut! Tuuut!
"Kok nggak dijawab telpon gue, Bon! Oke sip, marah pasti."
"Heh! Udah gila lo Kak ngomong sendiri!"
"Kenapa sih, ikut mulu!"
Dayoung malah ngerecokin Eunseo yang bingung kenapa telponnya nggak dijawab sama Bona. Dia mau ngasih tau kalo nggak jadi nonton soalnya jadwal dia nggak bisa dicancel.
"Im Dayoung! Rese banget lo!"
"Seo, Exy lagi nelpon gue. Hpnya Bona ada di kamar, terus Bonanya nggak ada di dorm. Kata Exy-"
"Jangan nelpon-nelpon njir! Berisik! Gue mau ngobrol sama Luda keganggu gara-gara lo nelpon hpnya Bona mulu!" teriak Exy dari seberang.
Eunseo rebut hp Luda yang masih terdengar bacotan Mba Leader.
"Kak, Bona kemana? Kok hpnya ditinggal?"
"Lo sih bego! Udah tau jadwal padat malah janjian nonton drama musikal bareng dia. Marah tadi dia nungguin telpon dari lo. Tau dah sekarang dimana. Palingan ke apartemen pribadinya kalo nggak ke apartemennya Jisoo."
"Hmh. Ya sudahlah, makasih ya Kak. Maaf deh ganggu pdkt-an lo! Hahaha," kata Eunseo lalu menyerahkan hpnya ke Luda lagi. Luda masih nggak connect sama yang dibilang Eunseo.
Setelah serentetan jadwal Eunseo yang super padat, akhirnya dia bisa bernafas sedikit lega. Kenapa kok dikit? Karena Bona belum ada kabar.
Drrt! Drrt! Drrt!
"Bona, pasti!" katanya optimis sambil merogoh hp di saku belakang.
"Mama?" ucapnya pelan.
"Hallo, Ma. Ada apa?"
"Kamu nggak pulang, Juyeon? Mama kangen."
"Juyeon masih ada banyak jadwal, Ma. Kemungkinan minggu depan baru pulang. Juyeon juga kangen sama Mama dan Papa."
"Malam ini makan malam sama kita ya, Nak. Mama share lokasi restorannya."
"Iya, Ma. Nanti Juyeon kabari lagi."
"Baiklah. Mama sayang kamu, Juyeon."
"Juyeon juga sayang Mama."
Tuut!
Eunseo masih di ruang tunggu radio. Kepalanya mencari keberadaan manajer mereka. Mau ijin untuk makan malam sama keluarga.
"Dek, tau Kak Minjie?"