Numpang promosi, Gus.

1K 49 9
                                    

Assalamu 'alaikum, semuanya. Semoga dalam keadaan sehat wal afiat ya. Aamiin.

Maaf ya bukan Up, karena ceritanya memang sudah selesai, dan bagi yang belum baca sampai end, kalian bisa baca cerita ini di Dreame, ya. Di sana sudah lengkap, cukup sekali ketuk langsung terbuka tanpa ada kuncinya(belum).

Sesuai dengan judulnya di atas, ya, aku mau promosiin cerita baruku. cerita tentang anak-anaknya gus Fakhri.

1

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

1. Gadis pilhan Gus (cerita putra pertama Fakhri, Ihsan Fatahillah)

Blur

Hilya Asyira Lailia, gadis cantik berkulit putih, bernetra hitam kecoklatan, salah satu sosok bidadari dunia yang mampu membuat kaum adam memimpikannya sebagai istri idaman. Apalagi saat mengingat bahwa kesempurnaan fisiknya sangat didukung oleh kekayaan keluarganya.

Hilya dalah sosok perempuan beribarat setangkai mawar yang tumbuh di dinding jurang, 'Sangat indah dipandang, tetapi susah didapat.'

Sudah banyak keluarga kaya dan terpandang, bahkan dari kolega bisnis ayahnya yang melamarnya. Namun, tak satu pun yang bisa membuka hatinya.

Sampai suatu hari, satu keluarga sederhana, datang menemui orang tuanya untuk meminang dirinya, dan saat itulah Hilya menerima lamaran itu.

Satu tahun, Hilya menjadi tunangan pria sederhana bernama Abidzar Maulana Hakim, yang ternyata adalah seorang atasan kakaknya di kantor kemiliteran.

Kesabaran Abi, mampu membuat hati Hilya tergerak dan menerima pria itu dengan hati terbuka. Dengan kesepakatan kedua belah pihak, pernikahan mereka akan diselenggarakan 4 bulan ke depan, menunggu Abi yang tengah menyelesaikan tugasnya di pedalaman Indonesia Timur.

Kisah keduanya begitu baik sampai akhirnya Hilya kembali bertemu dengan sosok di masa lalunya. Pria yang menjadi cinta pertama dan orang yang pertama kali menolehkan luka di hatinya, Ihsan Fatahillah, putra sambung dari tantenya.

Perasaan Hilya menjadi membingungkan apalagi saat tahu, Ihsan ternyata memiliki perasaan sama terhadapnya.

Akankah hati Hilya tergoyahkan dan menghianati cinta Abi yang begitu tulus terhadapnya, atau tetap berpegang teguh dan menganggap Ihsan hanyalah bagian kecil di masa lalunya?

..............

"Di saat saya meminta Gus untuk menjadi imam saya, Gus malah memilih perempuan lain untuk menjadi istri Gus. Sekarang, Gus meminta saya memberi kesempatan di saat saya sudah menjadi milik orang lain. Apa Gus lupa minum obat hingga lupa pada hakikat hukum agama?" -Hilya Asyira Lailia-

"Aku yang menolakmu, dan aku pula yang memintamu. Benar, aku sudah menelan ludah yang sudah aku muntahkan sendiri." -Ihsan Fatahillah-

" -Ihsan Fatahillah-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2. Gus, masa gitu? (cerita putra kedua Fakhri. Fahmi Syafiq Maulana Ghifari) - Sudah tamat.

Blur

Demi pacarnya, Zia berani menyelinap keluar dari rumah untuk memberikan kejutan pada sang pacar yang malam itu berulang tahun.

Jantung Zia berdebar saat membayangkan bagaimana reaksi Fardan, si pacar gantengnya itu saat mengetahui jika dirinya ternyata datang.

Namun, ....

Banyak pepatah yang mengatakan tentang sakitnya berharap pada sebuah ekspektasi.

Niat awal memberi kejutan, ternyata dia sendiri yang mendapat kejutan. Menyakitkan pula.

Tak hanya di situ saja, karena rasa sakitnya, Zia melampiaskannya di tempat sepi sampai dia lupa waktu. Hingga saat dirinya pulang kembali ke rumah, ternyata anggota keluarganya sudah menunggunya.

Akibat perbuatannya yang keluar secara diam-diam yang artinya melanggar peraturan keluarganya, Zia harus menerima keputusan sang Ayah yang memasukannya ke pondok Pesantren tanpa bisa membantah sedikitpun.

Terbiasa dengan kehidupannya yang super enak dan mewah, membuat Zia merasa seperti di ujung tombak. Sedih, kesal, marah, dan susah bercampur menjadi satu.

Menangis adalah aksi satu-satunya yang bisa dilakukannya. Dan pojok barat asrama putri, adalah tempat favoritnya menumpahkan air mata.

Hingga ketika Zia tengah asiknya meraung merdu, menumpahkan segala rasa frustasinya, datang seseorang yang menganggu.

Pria urakan yang berani masuk ke Asrama putri itu dengan entengnya mengejek Zia dengan sebutan gadis manja.

Zia sangat berharap agar tidak lagi bertemu dengan pria berkemasan preman itu. Namun, harapan Zia ternyata tidak mustajab, karena mereka hampir dipertemukan setiap harinya.

Kelakuan si pria yang ternyata adalah salah satu gus di pondok tempatnya mencari ilmu itu, selalu mampu membuat kepala Zia mendidih sampai ke ubun. Tak pernah sekali pun Zia tak geram atau mengamuk karena kejahilan gus yang ternyata namanya adalah Fahmi.

Bagaimana kisah Zia menghadapi gus yang kata Zia sendiri lebih persis menjadi preman pasar itu?

__________

"Namanya aja Fahmi, bukankah artinya ngerti. Tapi kenapa dia gak ngerti-ngerti ucapan manusia?" gerutu Zia pelan.

Bubur Fahmi terangkat sebelah, "Nama saya Fahmi, itu gabungan artara nama abi dan umiku. Semacam bukti bersatunya cinta mereka. Oia, kalau nanti kota punya anak, namanya siapa ya. Fahmi+Manjia, jadi ... Faman? Kok mirip sebuah Syair ya 'Fa-man kana yukrihuka, fahia huhibbuka, katika seseorang membencimu, maka tak mustahil dia pun menyukaimu'."

"Jadi jangan galak-galaklah, Nona Manjia. Ketika kamu mulai menyukai saya, bakal repot nantinya," lanjut Fahmi sambil tersenyum miring.

Zia melotot, "Manusia abstrak!" umpatnya, tapi tak ayal pipinya sudah merona.

'Ini bukan karena tersipu, tapi saking kesal menahan marah, ya!' sangkal Zia dalam hati.


Kalian bisa baca kedua cerita ini di KBM app. Jangan lupa suscribe dan follow aku Authornya. Tap love di setaip babnya, ya.

Terima kasih.

Jodoh Sang Duda Di Gerbang Pesantren (Terbit Tersedia Di Dreame)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang