Bangkai

24 2 0
                                    

Maju kau para pendosa
Dengan menginjak duri dari sisa sisa tulang
Yang kau makan sampai habis,
Lalu berkilah dengan air mata
Yang asin hingga kepala pening,

Tanpa alas kaki berdendang kilah sok penting
Membuat air liur mengotori dinding
Teriak teriak penuh lantang,

Demi masa depan;
Perut dan hajat,
Tahta dan harta,
Kuasa dan hormat

Halah, burung (pemakan bangkai)
Makan saja mereka,
Setidaknya bergunalah
Untuk membuat perutmu buncit
Hingga menangis.

🌙

07 Desember 

Juz 1 Samsara (Antologi Puisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang