Chapter 2

243 63 30
                                    


*****

Maaf bila ada kesalahan kata maupun kalimat dalam penulisan cerita

*****

My Special Manager
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seoul, South Korea

Menjadi seorang aktor terkenal dengan bayaran mahal dikorea selatan, menjadikan Park Jimin seorang pria yang memiliki dompet tebal serta reservasi VIP dimana mana.

Terbukti dari kunjungan nya malam ini ke sebuah club malam mewah bersama sang kekasih tercinta. Ia bisa masuk tempat itu dengan aman tanpa intaian mata fans atau media karena menempuh jalur VIP yang hanya bisa dibeli orang kaya sepertinya.

Jimin membuat reservasi khusus dan dijaga banyak orang profesional disana, sehingga dirinya dan Jennie aman tanpa gangguan sedikitpun dari dunia luar.

"Jimin-a..aku ingin berenang"

Jennie yang kini hanya memakai kimono tipis untuk menutupi tubuhnya melangkah mendekati jimin yang sedang duduk di kursi pojok ruangan kamar club malam. Wanita cantik nan seksi itu mengusap wajah Jimin sebentar  lalu memilih duduk di pangkuan nya.

"Jen, jangan dekat dekat. Aku sedang merokok" mendapati Jennie duduk dipangkuan nya, Jimin menyuruh kekasihnya itu untuk menjauh karena ia sedang merokok, Jimin takut Jennie terkena asap atau Putung menyala diujung rokok nya jika terlalu dekat.

"Oh, oke"

Tanpa protes seperti biasanya, Jennie langsung beranjak dari pangkuan Jimin lalu duduk di pinggiran ranjang yang posisi nya tak jauh dari kursi yang Jimin duduki. Sambil menyilangkan kaki, Jennie meminum satu gelas wine yang ada diatas meja dekat ranjang dengan santai.

"Ku dengar hari ini kau kabur dari acara syuting film  mu, apa itu benar sayang?" Tanya Jennie pada Jimin sambil menikmati  wine nya.

"Eum..aku bosan, jadi aku kabur"

"Bagaimana jika agensi mu tau?"

"Biar saja, aku tak peduli" Jimin terlihat masa bodoh dan kembali menghisap batang rokok terakhir nya.

"Jangan begitu Jim, kau harus menjaga karir mu"

Mendengar ucapan Jennie barusan, Jimin sontak berdiri dari duduk nya dan membuang sisa rokok ditangan. Pria bersurai kuning keemasan itu mendekat pada sang kekasih, tersenyum singkat lalu menggendong nya ala bridal style.

"Kenapa harus dijaga, aku tak masalah karir ku tenggelam demi menemui mu jen"

"Yak! Turunkan aku Jim" Jennie menepuk lengan kekar Jimin yang mengangkat tubuh nya.

"Katanya mau berenang, ayo kita berenang bersama"

"Kau nakal"

"Kau yang nakal sayang ku"

'cup..'

Bibir Jimin mencium bibir milik Jennie singkat lalu berjalan membawa tubuh kekasihnya itu ke kolam renang kecil yang ada ditengah  ruangan kamar  tepat nya di depan jendela besar. Inilah istimewa nya club malam yang mereka sewa, selain menyediakan kamar mewah, club juga menyediakan kolam renang pribadi dalam kamar. Pelanggan bisa menikmati sensasi berenang didalam ruangan dengan ditemani view  pemandangan malam kota Seoul yang indah.

My Special ManagerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang