Happy reading
Siang ini matahari tampak begitu terik, sehingga membuat semua orang malas untuk melakukan aktifitas di luar rumah. Namun, itu tidak berlaku untuk pemuda tampan yang satu ini. Pemuda dengan seragam berwarna berwarna hitam dengan aksen orange di beberapa tempat dengan sebuah topi yang menghiasi kepala pemuda berwajah tampan itu.
"Stop cukup, tolong matikan mesinnya Tuan" ujarnya.
"Mau berapa liter?" tanyanya sopan.
"Isi full saja"
"Baiklah di mulai dari 0 ya Tuan"
Setelahnya pemuda itu di sibukkan dengan pekerjaannya yaitu mengisi bahan bakar.
Donghae duduk di pinggiran SPBU yang sudah lumayan sepi, pemuda itu mengipasi lehernya menggunakan topi hitam miliknya.
"Astaga panas sekali hari ini" keluhnya. Tangannya sibuk mengusap peluh yang membanjiri keningnya.
"Donghae.."
Donghae segera berdiri saat melihat seniornya yang berjalan mendekati dirinya.
"Iya Hyung"
"Donghae Shift mu sudah habis, biar aku gantikan" ujar seseorang yang menggunakan seragam yang sama seperti Donghae.
Donghae melirik sebuah jam kecil yang ada di SPBU tersebut. Kemudian ia mengangguk ketika melihat jam sudah menunjukkan pukul 12 siang yang berarti Shift nya sudah habis.
"Baiklah Hyung. Kalau begitu aku pamit berganti pakaian dulu, aku harus sampai di restoran sebelum jam 1 siang" ujarnya.
Seseorang yang merupakan senior Donghae di tempat kerja baru anak itu mengangguk. Ia menepuk pundak juniornya pelan.
"Iya Hae pergilah hati-hati di jalan ya"
"Iya Hyung" jawab Donghae dengan senyuman manisnya.
Karena merasa pekerjaannya menjadi pengantar pizza kurang mencukupi, Donghae memutuskan untuk menambah pekerjaannya. Anak itu akan bekerja di SPBU dari pagi sampai siang, dan akan bekerja menjadi pengantar pizza dari siang sampai sore hari. Karena anak itu sudah benar-benar memutuskan berhenti bersekolah dan fokus untuk bekerja membantu kedua orang tuanya.
*
*
*"Baiklah semua, perkenalkan ini Choi Eunhyuk. Ia akan bekerja paruh waktu di sini sebagai kasir karena ia pintar dalam matematika. Jadi perlakukan ia dengan baik karena ia masih pelajar. Kalian semua mengerti?" ujar seorang pemuda berkulit putih.
"Baik Sanjangnim" jawab 2 orang laki-laki dan 2 orang perempuan yang ada di mini market tersebut.
Eunhyuk yang berdiri di dekat pemuda itu tersenyum manis. Mendengar perkataan dari orang yang sekarang akan menjadi Bosnya itu.
"Nah Hyukie sesuai kesepakatan kita beberapa hari lalu, mulai hari ini kau boleh bekerja" ujar pemuda tersebut.
"Terima kasih banyak kibum hyung, aku berjanji akan bekerja dengan sungguh-sungguh" ujar Eunhyuk.
Ya setelah insiden ia yang meminta izin untuk bekerja pada Yesung, Eunhyuk langsung menyampaikannya kepada Kibum dan langsung di sanggupi pemuda itu karena bujukan dari sang adik Ryeowook.
Ryeowook yang berada di dekat Eunhyuk pun ikut tersenyum. Ia mendekati sahabatnya.
"Jangan terlalu keras bekerja hyuk, santai saja ya. Jika kau ingin libur ya libur saja. Hyung ku tidak akan memarahimu kok. Iya kan Hyung"
KAMU SEDANG MEMBACA
This Is My Story
FanfictionKehidupan itu tidak selamanya di atas, ada kalanya juga di bawah. Dan sepertinya Tuhan tengah menguji keluarga ini. Mampukah mereka menjalaninya ???? Mari kita lihat 😊