16

313 50 45
                                    

Sungmin jatuh ter-telungkup diatas aspal. Lengannya terasa perih karena kulit tangan yang menggesek aspal dibawahnya.

Sorot lampu-lampu kendaraan mengaburkan pandangan

Mungkinkah ia sudah mati tertabrak.

"Disini! tolong bantu wanita ini"

"tolong!!"

"ia banyak berdarah"

Orang-orang mulai berteriak cemas disekitar.

"Nona, apa anda baik-baik saja?" tanya bapak tua yang menghampiri Sungmin.

"Cepat Panggilkan Ambulan!! wanita ini berdarah sangat banyak!!"

Sungmin berusaha duduk diatas aspal dibantu oleh bapak tua yang menghampirinya.

Disana, didepannya. Orang-orang ramai berkumpul melingkari wanita yang tergeletak di bawah mereka.

"Wanita yang menyelamatkan anda terluka parah. Apa nona baik-baik saja?" tanya  bapak tua itu

Menyelamatkan? Seseorang menyelamatkan Sungmin? Itu berarti sikap cerobohnya menimbulkan korban?.

Dengan lemah Sungmin mendekati kerumunan melihat wanita yang tergeletak didepan mobil truk yang menabraknya.

Waktu bagai berhenti berdetak saat itu juga. Jantungnya bahkan terasa mati saat mengenali sosok yang tergeletak disana. Ia bisa melihat banyak cairan berwarna merah pekat mengalir dan menutupi wajah wanita dibawahnya

Tidak.

Air mata mulai jatuh membasahi wajah Sungmin.

"Eomma" bisiknya pelan memanggil wanita yang sudah tak sadarkan diri itu

"ANDWAEE! Eomma!!!" Sungmin berteriak memeluk tubuh ibunya sambil menangis

"Cepat panggilkan Ambulans!!"

.

Sungmin berjongkok dilorong rumah sakit dekat ruangan ibunya ditangani.

Penampilannya sangat berantakan, bercak noda darah menempel di tubuh dan bajunya.
Jika saja seseorang mendekati Sungmin, meraka akan bisa mencium bau amis dari tubuh nya.

Para suster terus sibuk berlarian bolak balik didepannya.

Sungmin menangis, menyembunyikan wajah dikedua lututnya yang terlipat. Ia begitu khawatir dengan kondisi ibunya didalam sana..

"Eomma!" teriak sesorang gadis berlari di lorong melewati Sungmin, gadis itu menghampiri pintu ruangan dimana sang ibu berada

Seohyun bersama ayah dan calon suaminya datang bersama.

Gadis itu terlihat begitu cemas menatap pintu yang tertutup didepannya. Ia juga menangis keras dipelukan sang ayah yang berusaha tegar didepan putrinya..

"Minn"

Sungmin tahu siapa yang memanggilnya. Suara yang selalu didengarnya. Yang selalu membuatnya merasa tenang jika mendengar suara itu berada didekatnya.

Saat kedatangannya kerumah sakit, Kyuhyun langsung melihat Sungmin yang berjongkok jauh dipintu dimana Nyonya Lee berada.

Melihat penampilan Sungmin yang berantakan dan noda darah yang mengering di baju dan kulitnya, membuat Pria itu  lebih memilih menghampiri Sungmin dibandingkan ikut menenangkan Seohyun .

Kyuhyun menyentuh lengan Sungmin yang terlipat menyembunyikan wajahnya

"Min" panggil pria itu lagi dengan lembut, membawa tubuh Sungmin yang bergetar ke dalam pelukannya.

MOLLYCODDLETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang