17. Pemandangan Luar Binasa

1.5K 227 102
                                    


~Sebelum (Y/n) and Giyuu Dateng~


Karena gabut berdiam di tempat. Akhirnya Papah Marjan dengan Anak paling laknatnya—Douma. Mereka berdua pergi untuk melihat pertunjukan langsung yang akan tayang di Bioskop se dunia.

Apalagi kalau bukan nonton Tanjiro Dkk en Aniki tercintah sedang bertarung melawan Iblis Titisan Marjan.

"Hah.. Sudah sampai" Lirih Muzan.

 Sudah sampai" Lirih Muzan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Papah.. Kita mau ngapain disini?" Tanya Douma ala-ala Bayi Dakjal.

"Papah pengen nonton Bioskop live nak. Sini ikut nonton, biar kamu agak warasan"

"Unccc.. Tayank papah... ^3^"

"Oh iya pah.. Bukannya malem ini Papah ada Job ya?" Tanya Douma. Ia membesar layaknya Nezuko yang berubah menjadi dewasa dalam hitungan detik.

"Oh iya.. Biarin deh. Liat bebep Tanjiro dulu" Jawab Muzan.

"Tapi bukannya papah katanya pengen ketemu Mamah (Y/n)?"

"Selingkuh dikit gapapa lah" Jawabnya enteng. Padahal sudah jelas-jelas niat Muzan membawa Douma ke hutan untuk bertemu dengan (Y/n).

"Ihhh papah Muzan malu-malu Anying deh... " Goda Douma sambil noel-noel pipi Muzan.

'Nyesel gw nyiptain lu sumpaaah!!'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Nyesel gw nyiptain lu sumpaaah!!'

DUAK!

Dan akhirnya Muzan pun menendang Douma hingga ia nyusruk di tempat nya (Y/n) dan Giyuu.

Disitulah awal cerita di mulai..

»»————>◆◇◆◇◆◇◆◇<————««

Suasana di daerah hutan semakin mencengkram ketika kabut dingin kembali mengguyuri kedua sejoli yang kini saling berhadapan.

MEMORY // KIMETSU NO YAIBATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang