14. latihan Ngeharem

1.9K 266 91
                                    


BRAK!

"Ayo adu panco dengan ku, (Y/n) Chan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayo adu panco dengan ku, (Y/n) Chan..!!"

Padahal hari sudah mau menjelang malam. Tapi entah kenapa matahari selalu bersinar layaknya orang bersinar yang berada di depan (Y/n) sekarang.

Apakah dia pemanggil dewa matahari? Tapi itu terjawab di wajahnya yang tidak luput dari senyuman silau nya. Sangat silaaauu..

Siapa lagi kalau bukan Rengoku Kyoujurou, sang pilar api yang membara.

"Sudahlah Rengoku San. Tangan (Y/n) akan patah jika beradu panco denganmu" Celetuk Iguro.

"Tidak tidak.. Kalian salah. Ini akan menjadi bukti apakah (Y/n) sudah sembuh atau belum. Ya kan (Y/n) Chan?"

Sedangkan (Y/n)? Dia sendiri sudah tidak habis pikir. Padahal selama ia dirawat, ia selalu melatih pernafasan
nya. Dan kenapa sekarang ia harus bertarung mengalahkan orang kekar ini?

Kehebohan ini terjadi saat Oyakata Sama Memberi tugas kepada para pilar untuk memastikan kesehatan  (Y/n).

"Baiklah aku Terima tantangan mu"

(Y/n) langsung menautkan telapak tangannya pada telapak kekar milik Rengoku.

'Hmm.. //Mantab breh.. (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)'

Buak!

Bahkan belum sempat (Y/n) mengambil ancang-ancang. Tangan kecil nya sudah berhasil di tindih oleh pemilik tangan Aduhayy~ itu :3

"Hey.. Aku belum.. -"

"Yosh..!! Kau belum sembuh. Itu artinya kau tidak boleh ikut bersamaku, mengerti?" Potong Kyoujurou.

"Tidak.. A-aku ingin membuktikannya lagi"

BRUK!

Tepat setelah (Y/n) mengucapkan itu. Tiba-tiba Sanemi langsung berada di sampingnya.

"Kalau begitu giliran aku yang akan melatih kekuatan mu (Y/n), bagaimana?" Katanya.

(Y/n) langsung berdiri menghadap pria bercodet itu dengan tatapan percaya diri. "Baiklah.. "

Sanemi langsung mengambil ancang-ancang sebelum ia benar-benar menyerang (Y/n).

"Kalau begitu. Kalahkan aku, wahai kelinci kecil ku" Goda Sanemi.

"Baiklah. Anjing kecil ku ^^"

Mereka pun menyerang satu sama lain.

Hingga di titik puncaknya. (Y/n) bergelayutan di badan Sanemi yang berniat akan menjatuhkan nya.

"Cih..! Dasar bodoh.. " Geram Sanemi.

Tapi ternyata itulah kesalahan (Y/n). Ia tidak sadar jika tubuhnya sangat kecil untuk meruntuhkan badan raksasa Milik Sanemi..

MEMORY // KIMETSU NO YAIBATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang