3.🌊

3K 297 13
                                    

Eyyoo gaes:D
/Senyum pepsodent
Don't forget to vote&comment:>

Tersadar dari keterkejutannya taeyong lantas berseru girang, yang membuat jinseo juga tersadar dari terkejutannya

"W-woah...Jaehyun hyung punya pacar"

Berdehem pelan jinseo melirik taeyong yang ada di belakangnya sebentar.

"Kau Tak Apa?" tanya jinseo hati hati, yang di dapat nya hanyalah raut cemberut dari taeyong.

"Aku Tak baik."Ucapnya yang membuat jinseo meneguk ludah kasar "Oh ayolah! Aku juga ingin mempunyai pacar seperti jaehyun hyung jinseo! Humh"jelasnya yang membuat jinseo menggelengkan kepala tak habis fikir dengan tingkah si mungil.

Jinseo tau sesuatu tentang jaehyun hyung terhadap  taeyong. Dan apa tadi katanya? Pacar? Heol jinseo sendiri tidak yakin taeyong akan berkencan dengan sosok wanita. Dia lebih cocok dengan pria berstatus dominan.

Membenarkan posisi taeyong di belkangnya ia lantas melanjutkan langkah kakinya menuju pondok.

"Jinseo bagaimana jika kita mencari wanita untuk di kencani? Aku juga ingin pamer dengan jaehyun hyung."
Taeyong bertanya dengan antusias. Ayolah dia tau jinseo sahabat nya ini juga sama sepertinya tidak memiliki pasangan.  entahlah taeyong heran, jinseo terlalu dingin pada orang lain. Bahkan di sekolah dulu hanya taeyong lah temannya

Pertanyaan polos si taeyong di jawab dengan gelengan malas oleh jinseo. Dia tidak terlalu tertarik dengan hal hal percintaan.
Jika di tanya oleh taeyong mengapa ia tidak pacaran maka ia akan menjawab "bukankah lebih baik? Kau jadi memiliki teman yang sama seperti mu.  tidak memiliki pasangan" dan taeyong hanya mengangguk pasrah.

"Yaa'kau ini, lagi pula apa kau tak ingin seperti jaehyun hyung yang memiliki kekasih?"  taeyong kekeuh pada pertanyaannya.

"Ck kau ini belum tentu mereka berkencan, lagipula jika mereka berkencan kau tidak akan bisa bermanja manja lagi dengan hyungmu"
Jinseo tersenyum remeh melihat taeyong yang terdiam. Ah menjahilinya sedikit tak apa bukan?

"Tapi kan aku bisa bermanja dengan mu"

Menarik satu sudut bibirnya ke atas jinseo berkata "Tidak." taeyong mengenyrit bingung "kau menyuruhku berkencan kan? Itu tandanya kau juga tidak bisa bermanja denganku karna aku sibuk dengan pacarku" sambung jinseo yang membuat taeyong bungkam.

Dan berlanjut lah celotehan celotehan  taeyong  yang tak mau kalah.





Sementara itu di sisi lain.

Tiga orang pria dengan dua berstatus seme dan satu uke tengah duduk di pondok yang tak jauh dari bibir pantai.

Tak lama muncullah wanita dengan senyum menawan yang melangkah ke arah mereka.

"Ah kau sudah sampai" tanya satu pria sambil membalas pelukan dari sang wanita.

"Tentu. Oh australia sangat membosankan aku rindu korea" ucapnya lalu mengecup pipi pria itu.

Sementara dua pria yang masih terduduk menatap begidik wanita di depannya ini.

"Jaehyun apa yongie masih lama?" sela wonwo ketika jaehyun hendak membalas ucapan wanita tadi.

Mendengar nama adiknya di sebut lantas teringat tadi ia sudah memberitahu jinseo agar mengantar taeyong ke sini.

"Mungkin masih di jalan" ucapnya di balas anggukan oleh wonwo."ah iya rose perkenalkan ini temanku wonwo dan mingyu"

Ya wanita yang datang tadi adalah teman jaehyun waktu ia kuliah di australia dulu . sementara itu wonwo dan mingyu hanya tersenyum kecil , melihat itu pun jaehyun tau bahwa sahabat serta pacar sahabatnya itu merasa terusik tidak nyaman.

My Brother is my Husband || JaeyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang