DoN't FoRgEt To CoMmEnT And VoTe YeOrObUuUuUnnnn~
→•←
Baik Yuta lucas jaehyun dan Teman lucas yaitu Jhonny Hanya Terbengong heran melihat 3 pria yang berjarak agak jauh dari mereka,
"Apa mereka berbisik? Berbisik apa?" Tanya jhonny menyenggol lengan lucas di sampingnya .
"Entahlah Ku—"
Ucapan lucas terpotong kala pekikan keras menyambar .
"AAAA APA KAU KE SINI UNTUK MENJEMPUT TAKDIR MU INI TAMPAN!?"
Jhonny memusatkan pandangan nya ke satu objek.
"Kenapa pria mungil itu bisa ada di sini" gumam jhonny pelan namun masih bisa di dengar oleh lucas.
"Dia sahabat adiknya jaehyun jhon"
Entah memang kebetulan atau dunia ini yang sempit sampai sampai ia berjumpa dengan pria mungil yang belakangan ini mengganggu pikirannya? Ah entahlah lupakan.
Jaehyun dan teman temannya pun berjalan menuju sofa lalu duduk di sana , jaehyun sedikit melirik ke arah taeyong yang masih enggan berbicara padanya bahkan melirik pun tidak.
Dan oh lihatlah taeyongie nya malah asik bergelung manjah pada jinseo.
Sementara itu.
"Hai tampan kau masih mengingat diriku bukan?" tanya ten sumringah
Ia pindah dan memepetkan duduk nya di samping jhonny yang menatapnya dengan senyum kikuk.
"Ya?"
"Ahhh aku rasa kita takdir tampan! Rasanya aku ingin berter—"
Sebelum sesuatu yang memrusak telinga terjadi , dengan cepat jinse membekap mulut ten.
"Jangan berteriak cebol! Apa kau tidak melihat dia sangat tidak nyaman di dekatmu" desis jinseo menatap nyalang ten.
Bahkan ia sampe tak tau jika taeyong terjedut tangan sofa sangkin spontan nya jinseo.
"Aduhh..."
Lantas yang di sana terpaku melihat pemandangan bibir manyun dengan kedua tangan yang mengusap usap lembut kepalanya dan juga mata doe yang berbinar. Sungguh zina pandangan sekali .
"A-ah! Maaf yongie aku tidak sadar tadi, apa sakit?"
Tanya jinseo sedikit meringis kala sempat melirik jaehyun yang memasang wajah datar. Matilah aku.
"Tidak apa" cicitnya lalu kembali menonton dan meminum susu pisangnya.
"Em jhon apa kau mengenal si pendek ini?" tanya jaehyun menunjuk ten yang tak jauh darinya .
Sementara yang di tunjuk memandang sinis jaehyun dengan bibir yang mendumal.
"Ya dia orang yang tak sengaja bertubrukan dengan ku waktu di toilet— dia juga bersama adikmu hari itu di amerika" jelas jhonny lalu meminum coffe yang di tawari oleh jinseo tadi.
"Mungkin karna terlalu pendek makanya kau tidak melihatnya dan tertabrak" nimbrung lucas memasang wajah mengejek ke arah ten.
"Dan aku rasa kau tetap sama ten . tidak bertambah tinggi" sambungnya sok memasang wajah sedih.
"Berhenti membuly ku hyung sialan!"
Ten melempari kulit kuaci ke arah lucas dan yuta pun yang lagi asik meminum kopinya jadi terhenti karna kemasukan kulit kuaci.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother is my Husband || Jaeyong
RomancePerasaan yang tiba tiba muncul dari seorang kakak dan adik. Lantas mereka bingung harus berbuat apa? Ah bukan mereka hanya satu orang yang tidak tau kebenaran sesungguhnya. "Apakah sudah waktunya aku memberitahu kebenarannya pada yongie?"-someone •...
