"Mengapa kau mudah sekali untuk jatuh cinta, bodoh..." Tak henti-hentinya ia mengutuk dirinya sendiri, seraya menyesal karna telah dengan mudah mencintai seseorang yang sekarang entah dimana! Dengan langkah lunglai keluar dari Gedung tersebut karna seseorang yang ia cari tak dapat ia temukan. Kini ia harus berusaha menahan dinginnya malam yang menusuk kulitnya bahkan menembus hingga ke tulang. Dengan kuat ia mencoba menarik Jacket yang ia kenakan agar dapat sedikit mengurangi rasa dinginnya itu. Walau pun tidak berhasil pastinya! "Sedang apa?" Suara itu sontak membuatnya melebarkan kedua matanya.
33 parts