Tak ada yang benar-benar bahagia, tak ada hidup yang sepenuhnya berisi kemudahan. Setiap orang punya lukanya sendiri, setiap orang punya kesulitannya sendiri, begitupun dengan keenan, seorang remaja yang memilih menyimpan lukanya sendiri, memilih menikmati luka sendirian, karena ia berpikir tak ada yang benar-benar peduli selain dirinya sendiri. Orang lain hanya akan menghakimi atau justru bahagia di atas penderitaan yang ia alami. Berusaha bertahan dan kembali bangkit meski ia paham itu adalah hal yang sulit, namun, keenan selalu berpikir, bukan hanya dirinya yang punya luka, tapi setiap orang di muka bumi ini punya lukanya sendiri. _meski benar Tuhan selalu ada, tapi boleh kah jika keenan membutuhkan satu manusia yang bersedia ada?_ #jaemin #jeno ©haechanah05_20Apr2024