ANNOUNCEMENT: CERITA INI JUGA MENGGUNAKAN BAHASA JERMAN DAN BAHASA KOREA YANG DILATINKAN!!!
"Dia adalah satu-satunya wanita yang kucintai 18 tahun lamanya, mungkin tuhan mendengar doaku untuk bertemu dengannya sekali lagi"- Han Gyeo ul
"Lama tidak b...
Recommended song for this chapter: Kissing you by Lee Min Hyuk
Peach Gray Restaurant...
"Bomi-ya, apa kau sudah dihubungi kembali oleh Yeo Reom?" Tanya Ga Eul tiba-tiba.
"Belum. Sudah lama aku tidak dikontak olehnya. Memangnya kenapa? Apa kau ada perlu dengannya?" Tanya Bomi balik.
"Tidak aku hanya penasaran dengan kabarnya, dia selalu memposting kegiatannya di laman SNS nya. Dia sekarang berada di Zurich, Switzerland." Ucap Ga Eul.
"Tunggu? Apa kau bilang? Di Zurich, Switzerland?" Tanya Bomi heran.
"Ne, Dia sedang berada di Zurich. Waeyo?" Jawab Ga Eul.
"Gyeo ul juga berada disana dia sedang ditugaskan di Zurich dan dia akan mengadakan pameran foto tiga Minggu yang akan datang." Tutur Bomi.
"Benarkah, aku tidak mengetahui hal itu, terkadang dia sulit dihubungi." Ucap Ga Eul.
"Hei kau harus memakluminya dia pasti sibuk dengan pekerjaannya dan perbedaan waktu disini dan di Zurich berbeda 8 jam." Ucap Bomi.
"Oh ya apakah kau mau ikut menghadiri pameran foto yang diselenggarakan oleh Gyeo ul." Tanya Bomi.
"Kau mau mengajakku ke Zurich? Hoooh Daebak. Shin Bomi mau mengajakku berlibur keluar negeri." Goda Ga Eul.
"Ya! Bukan begitu. Tapi kita sudah lama tidak bertemu dengan Gyeo ul. Apa kau tidak merindukannya? Ku rasa Gyeo ul pasti senang dengan kedatangan kita." Ucap Bomi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Baiklah. Kapan pameran itu diselenggarakan ?" Tanya Ga Eul.
"Tiga minggu yang akan datang." Jawab Bomi.
"Baiklah. Aku akan mengusahakan untuk meminta izin pada kantorku." Ucap Ga Eul.
"Eiii bukankah itu kantor milikmu? Kenapa harus meminta izin?" Tanya Bomi.
"Oh kau benar hehehe, aku lupa jika kantor itu milikku." Ucap Ga Eul tertawa malu.
Bomi hanya menggeleng-gelengkan kepalanya, temannya yang satu ini selalu lupa jika dia sudah memiliki perusahaan sendiri.
"Semoga kita juga bertemu dengan Yeo Reom, aku sangat merindukannya." Ucap Bomi.
"Hmm semoga kita bisa bersama seperti dulu." Timpal Ga Eul ***
Mei 2002... SMU Ilsan
"Yeo Reom-ah aku pulang dulu ya, selamat berlatih." Pamit Bomi sebelum memasuki mobil ayahnya.
Yeo Reom menjalankan hari-harinya seperti biasa, sepulang sekolah ia pergi ketempat latihan disana ia berlatih sampai pukul 7 petang dan setelah itu ia pulang ke rumahnya. Ia melalui hari-harinya dengan kegiatan monoton namun kini sedikit berbeda, karena sekarang setiap ia menapaki halaman rumahnya ia bisa melihat Gyeo ul, Bomi, dan Ga Eul yang menyambutnya saat pulang, Yeo Reom merasakan kehangatan keluarga yang telah lama hilang dari dirinya. ***