-Liburan Yang Buruk-

931 87 36
                                    


" Ketika ku ingin membersihkan bekas pecahan itu,ada selembar kertas. Lalu ku buka,dan ketika aku membuka kertas itu. Aku terheran apa maksud dari kertas itu? "



Apa maksud kertas ini?

Kertas ini menggambarkan sebuah mobil,dan aku tidak tau apa maksudnya? Membingungkan sekali

Ketika aku masih memikirkan apa isi kertas ini,Jimin pun datang dan memanggil ku,tetapi aku tak mendengar nya

" Noona...?". Jimin memanggil ku

" Noonaa...?". Masih memanggil ku

" Noonaaaaaaaa...?". Teriak Jimin saking kesalnya karena aku tidak mendengar panggilannya

" Ehhh, ayam..ayam ". Kaget ku

Akupun kaget dan berusaha menyembunyikan kertas itu.

" N nee,, M mwo-yya?". Gugup ku

" Hahaha.. mengapa kau terkejut seperti itu Noona? ". Tawa nya

" A aku tidak terkejut,memang nya ada apa? ". Ketus ku

" Nchim kan hanya ingin mengingat Noona karena di luar sangat dingin,nchim takut Noona sakit". Tunduk Jimin karena takut di marahi oleh manager nya itu

Aku pun luluh melihat Jimin bersikap seperti itu,ku usap kepala Jimin dengan sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku pun luluh melihat Jimin bersikap seperti itu,ku usap kepala Jimin dengan sayang.

" Mianhe nchim,Noona hanya kaget tadi,bukan bermaksud memarahimu ". Ucapku merasa bersalah

" Gomawo telah mengkhawatirkan Noona galak mu ini,kau anak baik nchim ". Senyumku pada jimin

Jimin hanya diam dan mengangguk saja,akupun langsung menarik tangan Jimin untuk masuk ke dorm. Ya memang cuaca di luar sangat dingin.
Ketika ku melihat Jimin dia masih sama diam. Mungkin dia marah padaku soal bentakan itu.

" Aishh, Manager yang tidak berguna kau Owi". Gumam ku
Kami pun menuju ruang tengah untuk bergabung dengan yang lainnya. Lalu aku dan Jimin duduk tapi,Jimin tidak duduk di sebelah ku melainkan di sebelah J-hope Hyung. Aku merasa sedih dan sangat bersalah karena sikap ku padanya.

" Dari mana saja kalian?". Tanya Jin Hyung

Tidak ada yang menjawab,baik dari aku ataupun Jimin. Mungkin Jimin masih marah soal tadi.

" Ada apa dengan kalian berdua? Noona mengapa Jimin hanya terdiam saja? Apakah ada masalah antara kalian berdua?". Tanya bertubi-tubi dari seorang V. Para member yang lain menunggu jawaban ku . Seketika di ruangan hening tidak ada yang bersuara.

" Sebenarnya,t-tadi aku tidak sengaja memarahi Jimin karena mengagetkan ku. Mungkin Jimin diam karena hal itu. Maaf kan Noona Jimin ". Jujur ku pada mereka

Manager Annoying BTS ( Slow Update )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang