Warning !! Typo bertebaran
*Cerita ini hanya Fiktif belaka. Kejadian Tempat,Waktu dan yang lainnya Real hasil pemikiran Author sendiri. Tidak ada maksud menyinggung siapapun. Mohon bijak dalam membaca dan berkomentar ya*
___________________________...
Namjoon pun menginjak pedal gas mobil dan melaju menuju gedung big hit. Suasana di mobil begitu sunyi, mungkin karena perkataan Suga Hyung tadi. Tak lama kemudian kami sampai ditujuan. Satu persatu kami turun dari mobil . Ketika aku ingin turun tiba-tiba ada sebuah tangan menawarkan ku untuk turun,aku kira itu Namjoon, tapi ketika ku melihat keatas ternyata dia.....
"Kau menyukai nya ".
"Apa yang sebenarnya terjadi,buku apa ini ?".
" Mengapa kau membenciku suga ?".
" Teror datang kembali,apa yang harus aku lakukan ?".
• • •
Ternyata yang menjulurkan tangan itu adalah J-hope hyung. Memangnya yang aku harapkan siapa?
Iapun membantuku menuju pintu sampai ke ruangan kerjaku. Sesampai diruangan kerja,aku langsung mempersiapkan properti untuk membuat music video ( MV ). Walaupun itu sudah ada yang mengatur,tapi aku sebagai manager juga harus teliti dalam hal ini. Agar tidak ada masalah yang membuat pekerjaan menjadi sulit.
Langsung saja ku membawa buku catatan ku dan pergi menuju ruangan penyimpanan properti. Masalah kaki ku,aku tak memperdulikan itu yang penting pekerjaan ini selesai,properti aman,pembuatan MV berjalan lancar,kesehatan para member terjaga itu pun sudah cukup.
Yossh,hwaiting manager kau pasti bisa. Ku berjalan di lobi gedung,tak lupa aku bersenandung ria. Tapi ketika ku berjalan ke ruangan gudang,aku mendengar suara bisik-bisik. Entahlah,suara apa itu? Dengan rasa keingintahuan ku muncul,akupun mendekati suara itu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ku berjalan dengan mengendap-endap seperti maling, lalu ku tempelkan telinga ke pintu gudang. Kemudian ku mendengar suara seseorang yang sedang.... Emm mungkin merencanakan sesuatu. Waah ke kepoan ku semakin menjadi hoho..
Eh.. jjamkkanman, merencanakan sesuatu? Ada apa ini? Aku pun mendengarkan kembali ucapan seseorang di dalam sana.
" Apa rencana mu selanjutnya? ". Ucap seseorang
" Aku punya ide yang sangat brilian ."
" Mwo?."
" Kita hancurkan secara perlahan mental mereka."
" Ya bagaimana caranya? Kau kira jika tak ada rencana akan berjalan mulus? ".
" Kita akan.....".
Sedikit lagi aku akan mengetahui rencana mereka. Sebenarnya siapa yang mereka maksud? "Menghancurkan mental". Ketika ku fokus, tiba-tiba aku mundur dan tak sengaja menyenggol tempat sampah yang berada di samping dekat ku berdiri.aduh,bagaimana ini? Padahal sebentar lagi aku akan mengetahui rencana mereka.
