Secret (Blackvelvet) [END]

9.

WARNING
DICERITA INI WAKTU DALAM PERILISAN LAGU, KONSER, ACARA MUSIK ITU GUE NGGA SAMAIN SAMA YANG ASLI YA, JADI BISA KEBALIK BALIK DAN MOHON BUAT NGGA BANDING BANDINGIN SAMA WAKTU YANG ASLI, TERIMAKASIH.

***

Saat ini member Blackpink sedang berkumpul dikamar Eonnie tertua mereka, sedang berguling-guling malas, sibuk sendiri sendiri sebelum nanti sore akan menghadiri acara musik untuk mempromosikan lagu Kill This Love yang baru rilis dua hari lalu.

"Loe bisa ngga sih video callnya dikamar loe aja jangan disini." tegur Jisoo pada Lisa yang sedari tadi sedang bertatap muka dengan kekasihnya dalam sambungan video.

"Kenapa sih, syirik aja, suka suka Lisa dong." balas Lisa yang malah sewot sambil terus melanjutkan temu kangen virtualnya dengan Bambam.

"Suka suka pala loe, kamar gue ini berhak dong mengusir orang yang mengganggu kenyamanan dan keamanan orang cantik." ucap Jisoo dengan pedenya walau memang ia iri dengan Lisa.

"Alah orang tua, iri kan loe." nyinyir Rośe yang malah memojokkan pemilik kamar.

"Eh sama Jin Sunbae gimana Eonn?" tanya Jennie agar melerai keributan yang tidak berguna itu.

Mendengar pertanyaan Jennie membuat Lisa yang awalnya fokus dengan Bambam kini duduk bersila menghadap Jisoo walau tidak mematikan sambungannya dengan kekasihnya, begitupula dengan Rośe yang langsung mematikkan game yang sedang ia mainkan lalu ikut mengerubungi Jisoo menunggu jawaban sang kakak tertua.

Jisoo yang mendapat tatapan tidak sabar dan penasaran dari adik-adiknya mendadak terkena serangan gugup, padahal ia tidak berbuat salah mengapa juga gugup.

"Gimana Eonn, cerita cerita." tuntut sang maknae yang disusul anggukan antusias dari Rośe.

"Ya ngga gimana, cuma ya gitu lah." jawab Jisoo yang bingung mau menjelaskan dari mana.

"Gitu gimana anjir, yang jelas." ucap Jennie semakin tidak sabar.

"Ya pokoknya dia bilang dia sayang sama gue, kalo mau serius harus nrima kalo jarang ketemu, ngga bisa seenakya tegur sapa kalo ketemu diluar sana, dan pasti ngga bebas, terus dia juga bilang 'gue orangnya emang sabar, humble, tapi gue bisa kaya bocah, bisa marah ngga jelas juga, jadi please sabar ya sama gue, karena gue sayang sama loe jadi jangan tinggalin gue karena sifat gue yaa' ya gitu lah." jelas Jisoo sambil mengingat perkataan orang yang saat ini merupakan kekasihnya.

"Kok gue yang baper sii, terus jadian dong Eonnie?" ucap Rośe yang terbawa suasana dengan penjelasan Jisoo.

"Jadian lah, orang sama sama sayang, kalo kosekuensi ya kita terima ajalah, omongan dia aja manis apalagi kalo hubungan sama dia kan, yang pahit pahit pasti lewat kok." ucap Jisoo percaya bahwa apapun yang terjadi pasti bisa diatasi bersama dengan Seokjin.

"Waah, sudah besar ya Eonnie-ku ini." ucap Lisa bangga.

"Tapi loe udah pernah ketemu kan sama Jin Sunbae?" tanya Jennie.

"Beloom." rengek Jisoo, ya selama ini mereka belum pernah bertatap muka langsung, hanya berhubungan via online saja.

"Sumpah Eonn?? Lah kok jadian??" tanya Rośe dengan wajah syok begitu juga yang lain.

"Dia kan sibuk jadwalnya padet banget, terus juga mau berangkat tour kan besok terus juga kita kan sibuk dari kemarin, padahal gue pengin banget ketemu sebelum dia berangkat, tapi susah." jelas Jisoo lesu, ia ingin berinteraksi langsug dengan Jin sebagai sepasang kekasih tetapi waktu tidak memihak mereka.

"Iyaa!! Besok mereka pergi, gue juga kesel, padahal biasanya sebelum berangkat begituan pasti ketemu dulu tapi ini sibuk bangett, kenapa harus promosi sekarang sih?!! Kesel gue." rengek Jennie yang ikut ikutan kesal karena tidak bisa bertemu Namjoon padahal mau ditinggal.