O N E

4.2K 429 27
                                    

Seorang gadis kecil yang cantik, kira kira umurnya 10 tahun sedang berjalan di trotoar bersama seseorang di sampingnya. Siapa lagi kalau buka lisa saudara kembarnya.
Mereka berjalan beriringan.

Kim chaeyoung dan kim lalisa saudara kembar yang tidak identik, tapi tetap saja mereka sama sama cantik. Dengan pesona mereka masing masing yang tidak bisa di elak kan. Walaupun mereka masih kecil, tapi mereka mampu membuat orang di sekitarnya terkagum kagum pada mereka. Dan siapa juga yang tidak tahu dengan Kim Family, keluarga paling kaya di asia, yang memiliki 4 orang putri yang mempesona, selalu menjadi sorotan dunia. Mereka di anggap keluarga yang sangat bahagia dan harmonis, tapi itu bukan yang sebenarnya kata chaeng itu bullshit. Dia sangat benci dengan kabar itu. Di balik berita bahagia itu ada seseorang yang selalu tersakiti.

"Chaeng apa cita citamu ketika dewasa nanti?" Tanya lisa
Chaeng menoleh ke arah lisa, dia memperhatikan lekukan wajah yang sedang melihat ke atas itu.

"Cita cita ku membuat semua orang bahagia lisa~ya" kata chaeng sambil tersenyum manis, lisa langsung menoleh ke arah chaeng kemudian membalas senyumannya.

"Kenapa begitu?" Tanya lisa

"Hanya ingin saja!" Kata chaeng

"Lalu apa cita cita mu lisa~ya?" Tanya chaeng

"Aku ingin jadi dancer terkenal chaeng~ah... Itu cita cita terbesarku... Aku ingin punya gedung sendiri chaeng~ah melatih banyak orang berdiri di atas panggung dan di tonton banyak orang terutama kalian! Tapi aku tidak tahu itu bisa terwujud apa tidak chaeng~ah" Kata Lisa berbinar binar kemudian berubah sedih, chaeng yang melihat itu merasa sedih juga dia bertekad akan selalu membuat lisa bahagia.

"Jangan bilang begitu lisa~ya.... Kau pasti bisa aku yakin sangat yakin! Ayok kita buat impianmu terwujud" Kata chaeng memberi semangat.

Lisa yang mendengar itu pun segera memeluk chaeng dengan erat, chaeng pun membalasnya sambil tersenyum kecut. Tak terasa mereka sudah sampai di depan rumah mereka. Mereka pun masuk kedalam dan melihat keluarganya sedang berkumpul di ruang keluarga sambil menonton tv. Lisa yang melihat itu pun merasa senang dan segera menarik tangan chaeng untuk segera bergabung, tapi chaeng menghentikan lisa, lisa hanya menatap heran chaeyoung.

"Pergilah lisa... Aku ingin ke dapur aku lapar!" Kata chaeyoung

"Oh baiklah nanti kau menyusul ya" kata lisa, chaeng hanya mengangguk kemudian berlalu menuju dapur. Dia pun melewati keluarganya.

"Kau sudah makan lisa?" Tanya eommanya

"Belum eomma... Aku tidak lapar" kata lisa mendekati eonnienya.

"Kau harus makan lisa~ya" kata jisoo

"Iya betul kata jisoo Eonni, kau harus makan lili nanti kau bisa sakit kalau tidak makan" kata Jennie

"Baiklah eonnie" kata lisa sambil menatap eonninya

"Kalau begitu eomma masakan kau makanan dulu ya" kata eomma kim sambil mengelus kepala lisa dengan lembut, lisa hanya mengangguk imut dan tersenyum.

Eomma kim pun beranjak menuju dapur, saat sampai di dapur dia melihat putrinya sedang duduk melamun di meja. Tapi dia tidak peduli dan memasak untuk lisa. Chaeyoung yang melihat eommanya akan memasak tersenyum senang kemudian mendekati eommanya.

"Eomma aku juga lapar" rengek chaeng, sambil memeluk eommanya

"Eomma sedang memasak untuk lisa chaeng.... lepaskan pelukanmu!" kata eomma kim sambil menghempaskan tangan chaeyoung, chaeyoung hanya tersentak kaget.

"Tapi eomma aku juga lapar!" Kata chaeyoung.

"Masaklah sendiri atau kau tidak usah makan... Jangan manja chaeng!!" Kata eommanya.

Chaeyoung yang mendengar itu merasa sedih kemudian dia memutuskan untuk pergi ke kamarnya, dan menutup pintunya dengan kencang. Semua orang yang ada di sana terkejut.

"Ada apa dengan chaeng?" Tanya lisa

"Jangan pikirkan dia sayang... Sekarang ayo makan!" Kata eomma kim.

Sedangkan chaeng sedang menangis di kamarnya meratapi nasib yang menimpanya, tak lama dia mendengar suara tawa keluarganya yang terdengar sangat bahagia tanpa dia. Chaeng hanya tersenyum sinis.

"Kalian tidak membutuhkan ku... Baiklah jika kalian tidak ingin aku di sini aku akan pergi!!" Kata chaeng sambil tersenyum sinis, jangan lupakan mata coklat terangnya berubah jadi gelap. Chaeyoung tidak sadar bahwa di menciptakan kepribadian keduanya hari ini juga.












Hola yeorobun!!
Baik kan? Stay healthy ya yeorobun!!
Jangan lupa tinggalkan jejak
Dengan tekan tombol*
Gomawo yeorobun!!!!

You Never KnowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang