21

12 4 2
                                    

Dan seperti dikatakan oleh Manda dan Freya kemarin ,Sekar mengalami demam selama 3 hari membuat semuanya khawatir tapi setelah itu dia pun membaik walau bahu nya masih terasa sakit

Pagi ini Sekar bangun dan melaksanakan rutinitas pagi seperti biasa nya

" Selamat p-pagii , loh Sekar kok di dapur kenapa gak di kamar aja , kan kamu nya masih belum sehat betul " kata Nathan

" Ohh selamat pagi juga , gak papa kok , aku sudah sehat walaupun sedikit sakit sih bahu ku sih tapi gak apalah" Jawab Sekar

" Iyaa kan masih sakit  gitu , kamu kembali ke kamar aja daripada kamu kenapa kenapa gimana " Kata Nathan

"Enggak ahh , Aku mau masakin makanan buat kalian semua lagi pula aku sudah kangen sama dapur ini " Jawab Sekar

" Yakin nih kamu gak papa , Yaudah aku akan nungguin kamu disini sampai kamu sudah masak nya " Kata Nathan 

" Sudah gak usah kayak gitu aku sudah besar gak perlu di tungguin seperti itu "Jawab Sekar

" Aku tetap disini nungguin kamu nya , Ohh ya tumben kok masih sepi aja nih biasanya jam segini sudah banyak orang " Kata Nathan

" Ehh iyaa ya , emang sekarang jam berapa kok masih sepi gini ?" Tanya Sekar

" Sudah jam set 7 tapi kok masih sepi , apa jangan jangan semuanya masih tidur lagi " Kata Nathan

" Mungkin sih , coba sih Nat kamu lihat di kamar " Ujar Sekar

" Siap tuan Putri " Jawab Nathan dan tiba tiba pipi nya Sekar memerah

Nathan pun melaksanakan apa yang Sekar suruh sesampainya di kamar , Nathan dikejutkan karna  Nathan melihat semua orang masih tidur walau jam segini dan tanpa pikir panjang Nathan pun membangunkan semuanya kecuali Kak Freya dan Kak Manda karna Kak Freya dan Kak Manda di ketahui kelelahan habis berjaga

" Woiiiii , bangunnn dah siang nih masih ngebo aja kalian " Teriak Nathan

" Masih ngantuk ihh emang jam berapa sih tumben dibangunin segala " Jawab Putri 

dengan otak jahil nya Nathan pun membohongi teman teman nya kalau sudah jam 10 padahal mah masih jam set 7 ( wkwk jangan ditiru gaess dosa)

" Sudah jam 10 oyy cepat bangun , mau diamuk sama Sekar apa , cepatt bangunnn sebelum ku lempar nih air ke kalian" Jawab Nathan

" Hehh  iyaa ya , kami dah bangun punya temen kok sadis amat dah " Kata Yudha

" Harus itu dahhh cepetann bangunn jangan tidur lagi awas aja kalau gue masuk lagi kalian masih tidur gak segan segan nih air kena ke kalian semua " Kata Nathan 

" Iyaa bawel , kami dah bangun , siapa lagi yang mau tidur juga " Jawab Putri sambil menguap

" Okeyy gue tunggu di bawah kalau 10 menit masih turun juga kalian akan tau akibatnya " Kata Nathan

" iyaaa Kaptenn " jawab semuanya 

 Nathan pun keluar dari kamar temannya dan bergegas ke dapur , Sesampainnya di dapur Nathan pun duduk di meja makan 

" Kamu sudah lihat mereka kah ? " Tanya Sekar

" Mereka sudah bangun kok tenang aja , habis ini mungkin mereka turun " Jawab Nathan

" Ohh okee , makasih Nathan " Ujar Sekar

" Apapun untuk mu Sekar " jawab Nathan , lagi lagi Nathan sudah membuat pipi Sekar memerah dann

" HE'EM , siapa tadi yang bilang sekarang jam 10 ha ?" Ujar Putri

" Lohh sekarang kan masih jam set 7 lebih " Kata Sekar

" Tapi tadi Nathan bilang ini jam 10 , wahhh nih anak ajak gelud sumpah " Jawab Putri

" Kamu yang bilang ke mereka kalau sekarang jam 10 " Tanya Sekar

" Hehehe , iyaa aku yang bilang mereka begitu" Jawab Nathan

 tanpa pikir panjang Nathan pun kabur dari amukan Putri dan Sekar pun hanya melihatnya sambil tertawa 

"Kak putri Kak Nathan gak mau makan kah kalau gak mau makan nanti  jatah makannya buat Ray ama Bisma aja ya"Kata Ray 

Putri dan Nathan yang mendengarnya pun berhenti kejar kejaran lalu menatap Ray

''enak aja kau bocah aku juga lapar tau''Kata Nathan

Sedangkan Putri hanya melihat nya lalu masuk kedalam rumah sedangkan Ray pun mengikuti nya Nathan yang di tinggal sendiri pun mengikuti masuk setelah itu mereka makan bersama dengan tenang 

Setelah makan mereka menjalani aktivitas mereka  sendiri sendiri

Tak berapa lama tiba tiba Dion berteriak dan memanggil nama teman temannya, Mereka yang merasa terpanggil pun menghampiri Dion

"Ada apa sih teriak teriak gitu , berisik tau gak "Kata Yudha

"Ada apa Dion? "tanya sekar mereka pun hanya kesal karna terkejut 

"Lihat lah ini yang terjadi saat kita masih di sekolah ,terus liat lah web ini "Kata Dion mereka pun melihat nya dan betapa terkejut nya saat mereka melihat betapa buruk nya awal dari bencana ini

Lalu Dion memperlihatkan web yang tadi dia tunjuk di sana tertulis tempat karantina aman disana terdapat tulisan bahwa siapa aja yang belum terinfeksi mohon datang 

"Kita bisa selamat kalau kesana "Kata Nathan 

"Iya itu benar sekali tapi butuh waktu lama untuk sampai kesana "kata Ilma

"Kita juga butuh kendaraan baru dengan cara modifikasi nya "Kata Yudha 

"Okee, kita akan pikirkan ini nanti karna kita juga butuh rencana matang untuk melakukan ini "Kata Nathan 

"Bagus Dion kau dah mendapat informasi penting ini"Kata Putri sedangkan Dion malu karna di puji sang doi 

"Sekar kita harus bagaimana?"Tanya Manda

"Aku akan pikirkan rencana dulu jika sudah matang kita akan melaksanakan nya"Kata Sekar yang lain pun menggangguk

"Sudah saat nya jam makan siang aku akan menyiapkan makan "Kata Sekar dan mereka pun langsung bubar dan menuju ke bawah untuk menunggu makanan jadi tak berapa lama makanan pun siap dan mereka memakannya dengan tenang 

.

.

.

.

.

.

.

Sekian dulu ya ceritanya , maaf kalau cerita absurd dan ambigu maklum manusia suka banyak pikiran canda , ohh ya kalau kalian suka dengan cerita ini boleh vote dan kalau kalian mau saran atau kritik gitu boleh okee thanks see you :)


ESPOIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang