Haii gimana kabarnya?
Kalian nyasar sampai lapak ini darimana kalau aku boleh tau? kalau gak boleh yaudah, aku marah, bye🥺.
dih SKSD banget aku☺️.
Kalian baca bab ini jam berapa?
HARI ini adalah hari kedua Rasy bersekolah di SMA Sanjaya. Sama seperti kemarin ia berjalan di koridor SMA Sanjaya dengan muka datarnya. di pertengahan jalan ada yang menepuk pundaknya, membuat ia menghadap kearah orang yang menepuk pundaknya itu.
"Jalan nunduk aja sih Ras, sampe diomongin anak-anak sepanjang jalan, kamu jalan tuh," kata Karin, yap yang menepuk pundaknya itu teman barunya yang bernama Karin.
"Hehehe," balas Rasy tertawa kecil dan menatap orang-orang di sepanjang koridor bagian pinggir yang benar saja memperhatikannya.
"Udah gak usah dipikirin, biarin aja mereka mau ngomongin kamu apa, yang penting kamu gak ganggu mereka," kata Karin sambil tersenyum.
"Iya, Karin."
"Kalo boleh tau, kamu kesekolah pergi sama siapa? Dan naik apa?" Tanya Karin memecahkan keheningan dan juga kecanggungannya dengan Rasy.
"Aku sendiri, naik bus," jawab Rasy seadanya.
"Eh? Pasti penuh banget kan ya bus jam segini? Apalagi ini kan jam masuk kantor dan sekolah. Emang kamu gak kegencet-gencet di bus?" Tanya Karin lagi beruntun.
"Iya penuh. engga kok, aku udah biasa naik bus," jawab Rasy seadanya.
"Wah kamu mandiri banget si. Kalo boleh tau emang orang tua kamu kemana? Kok mereka gak nganterin kamu? Atau sama supir gitu atau bareng sama saudara kamu kayak Tania, dia sama abangnya."
Rasy terdiam, meneguk salivanya susah payah. "Hm, mereka, u-udah..." jawab Rasy susah payah sambil menatap kearah depan dengan kosong, dan menerawang kejadian beberapa tahun silam.
"Eh maaf banget kalo pertanyaan aku menyinggung kamu, kalo kamu gak mau jawab gak usah dipaksain. Maaf akunya terlalu kepo emang, hehehe." Balas Karin tidak enak karena perubahan ekspresi dan pandangan Rasy.
"Iya," jawab Rasy.
-oOo-
Jam pelajaran dimulai. Sekarang semua siswa berada didalam kelasnya masing-masing, tidak ada yang berkeliaran di luar kelas kecuali anak-anak yang saat ini jam pelajaran olahraga.
Kebetulan sekarang jadwal olahraga untuk kelas XI MIPA 2 dilapangan. Sekarang Rasy, dan ke empat teman barunya, yaitu Bulan, Karin, Tania, dan Nilam sedang berada di lapangan berbaris dengan rapi dan teratur menjadi satu barisan.
Semua murid kelas XI MIPA 2 mengikuti gerakan yang ditunjukan oleh guru olahraga yang berada di barisan paling depan diantara mereka semua.
"Duh, panas banget sii!" keluh salah satu teman baru kelasan Rasy yang bernama, Raisya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARASY
Teen Fiction"Kenapa aku gak berhak buat bahagia?" teriak seorang gadis yang sedang putus asa di pinggir danau. "Aku capek harus berjuang dan bertahan terus-terusan. Tapi apa? aku gak pernah mendapatkan kebahagiaan ku." - "Tapi gue janji. Gue gak akan ninggalin...