The Story of Drifted Girls in Different World ~The Adventure of Miko~

Bab 03 - Keberangkatan

「Hah, apa kamu sudah tenang?」

「Aku sangat menyesal, lagi-lagi, aku telah menunjukkan sikap yang tidak sedap dipandang...」

Dan lagi, Miko terpaksa sieza di depan Dewi-sama sementara Dewi-sama menghela nafas.

「Apakah kamu memiliki sesuatu yang disebut 'Menahan Diri'?」

「Ah, aku meninggalkannya saat aku mati.」

Miko membuat jawaban lelucon.

「Kamu... baiklah, selanjutnya mari kita konfirmasi kekuatan fisikmu. Di Stride, ada sesuatu yang disebut status dalam segala hal di alam. Dengan kata lain, kamu juga memilikinya. Cobalah untuk mengatakan status dalam pikiranmu.」

Miko mencoba saat Dewi-sama berkata dan sesuatu berbentuk plat dengan warna semi transparan muncul.

Wow, ada sesuatu yang keluar.

「Itu status. Hal yang tertulis di sana adalah kekuatan fisikmu dan Skill. Itulah identitas yang dimiliki segala sesuatu sejak lahir.」

Level skill Miko ditulis seperti ini.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

NAMA MIKO
LV 8

AT 125
DF 115
MA 85
MD 80
SP 115
IN 130
HP 300/300
MP 280/280

SKILL
Pemahaman Bahasa （MAX）
Penyegelan Kartu （MAX）
Appraisal （MAX）

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

「Jadi ini status. Ini seperti dalam game.」

「Ya, umumnya sama. Yang tertulis di sana adalah tingkat skill dan kekuatanmu. Kali ini, nilai tersebut diberikan oleh pengoptimalan.」

「Hee ~ luar biasa, karena tidak ada status lain yang dapat dibandingkan jadi aku tidak tahu, tapi skillnya sudah maksimal, apakah ini bug?」

Miko mengucapkan kata-kata itu dengan perasaan bodoh. Tetapi ketika Dewi-sama mendengar itu, dia membuka mulutnya dengan sangat terkejut.

「Tunggu sebentar. Statusmu... ini... 」

「 Ada apa Dewi-sama? 」

「Statusmu aneh. Dari usiamu, tidak aneh memiliki level 8, tetapi jika level 8, nilai rata-rata harus antara 30 dan 50. Dan memiliki nilai rata-rata lebih dari 100 itu aneh !! Dan juga Skill ini, "Pemahaman Bahasa" dengan nilai maksimal adalah hak istimewa untuk orang yang bereinkarnasi, tetapi memiliki "Penyegelan Kartu" dan "Appraisal" maksimal itu aneh !!!」

Ha~ ha, Dewi-sama terengah-engah. Sepertinya dia sangat terkejut.

「Tapi, skill yang didapat melalui optimasi tidak bisa diubah, bahkan Dewi tidak bisa melakukan itu. Maaf tapi tolong transfer saja seperti ini. Yah, ini dunia yang berbahaya, jadi menjadi kuat bukanlah masalah.」

「Tepat sekali. Secara keseluruhan aku mengerti, tapi apa skill "Penyegelan Kartu" ini?」

「Ah, itu adalah skill yang membuatmu bisa menyegel apapun ke dalam kartu pribadi dan juga bisa membuat kartu pribadi itu sendiri.」

「Hn, skill biasa yang tak terduga. Yah, hanya memiliki nilai skill lebih dari biasanya sudah merupakan cheat yang luar biasa.」

「Yah, aku akan memberimu equipment minimum. Tolong hargai itu. Sama seperti saat kamu memanggil status, picu skill dengan suara di benakmu, dan skill itu akan dimulai.」

Mengatakan itu, Dewi-sama mengeluarkan satu pedang, peralatan yang terbuat dari kulit, pakaian dalam, satu kantong makanan ringan seperti biskuit, beberapa koin emas, perak dan tembaga, dan beberapa kartu. Ketika Miko mengaktifkan keterampilan appraisal pada hal-hal itu,

・ Pedang besi
・ Seri kulit keras
・ Pakaian dalam x5
・ Ransum darurat x30
・ Koin emas x10
・ Koin perak x 10
・ Tembaga x10
・ Kartu segel (emas) x3
・ Kartu segel (perak) x5
・ Kartu segel (tembaga) x 10

Itu sudah ditunjukkan.

「Ini semuanya. Setelah ini, kamu akan dipindahkan ke Stride. Setelah ini aku tidak bisa lagi membimbing apapun kepadamu. Silakan hidup demi menghargai hidupmu sendiri.」

「Aku mengerti. Dewi-sama, terima kasih telah memperhatikanku. Tapi, aku punya satu keinginan.」

「Apa itu? Aku tidak bisa lagi memberimu barang.」

「Bukan itu. Tapi, ada seorang ibu yang aku tinggalkan di duniaku yang dulu, aku pikir jika aku pergi dia akan menderita lagi. Karena itu, tolong, bisakah kamu membuatnya bahagia?」

Miko mengatakan keinginannya kepada Dewi-sama dengan air mata yang meluap dari matanya. Melihat itu, Dewi-sama tersenyum pada Miko dengan kebaikan.

「Aku mengerti. Aku tidak bisa membuat kebahagiaan yang sempurna, tapi mari beri dia kesempatan. Apakah dia akan menangkap kesempatan itu atau tidak, itu tergantung pada ibumu.」

「Terima kasih banyak, Dewi-sama.」

「Kalau begitu, waktunya perpisahan. Waktunya pergi, Miko. Demi kebahagiaanmu sendiri.」

「Ya, aku pergi, Dewi-sama.」

Mengatakan itu, sosok Miko hilang.

「... Nasib anak itu dalam perjalanannya yang luar biasa, dimulai sekarang.」

Sambil bergumam, Dewi-sama menghilang dari dunia setelah kematian.