Pesawat pribadi Marquess Albraight tiba di bandara Incheon. Kedatangan mereka menarik banyak media untuk berdatangan. Petugas bandara dan petugas keamanan khusus milik Marquess Albraight segera menghadang para wartawan.
"Lord Albraight, kendaraan Anda telah menunggu" seorang pria yang memakai setelan jas resmi dengan earpiece di telinganya.
"Mobil Anda telah kami sterilkan, semua telah dilakukan sesuai dengan protokol yang ada." Marquess Albraight terdiam sejenak, jika bukan karena anaknya dia tak akan mau terbang ke Korea.
"Bawa aku segera ke gedung SM." titah sang marquess.
"Yes, My Lord" Marquess dan Marchioness Albraight juga Putra dan Putri mereka segera menaiki dua mobil yang berbeda.
"Kenapa kita ke SM? Tidak langsung menemui pasangan Na itu?" tanya sang Marchioness pada suaminya.
"Ada yang ingin aku pastikan akan sesuatu, salah seorang pengirim kabar mengatakan jika terjadi sesuatu pada bungsu kita, lebih baik kita tanyakan kabar itu dulu sebelum menemui pasangan Na itu" sang Marchioness hanya bisa mengangguk.
"Apa kita akan bertemu dengannya kembali?" tanya sang Marchioness pelan.
"Kita akan bertemu dengannya" jawab sang Marquess.
.
.
"Marquess Albraight?! Ada apa Marquess sampai datang kemari?" sekretaris pribadi Lee Soo Man hanya bisa memberikan gelengan kepala.
"Marquess telah menunggu di ruang rapat" Tuan Lee pun segera bangun dari duduknya dan pergi ke ruang rapat.
CKLEK
"Good morning, Mr. Lee" Tuan Lee tersenyum ramah dan mengangguk.
"Good morning, Lord Albraight." mereka pun saling membungkuk hormat satu sama lain.
"Tuan Lee, kami ingin menanyakan beberapa hal kepada Anda, Anda berkenan untuk menjawab?" tanya Marchioness dengan bahasa Korea yang fasih, mengingat sang Lady memiliki darah Korea dan pernah besar di Korea sebelum pindah ke Inggris.
"Silakan, Lady Albraight, Anda bisa menanyakan apapun kepada saya" ujar Tuan Lee.
"Saya ingin menanyakan sesuatu mengenai salah satu idol Anda bernama Na Jaemin, apa dia ada di sini?" Tuan Lee terdiam sejenak sebelum akhirnya menarik nafas lalu menghembuskannya perlahan.
"Begini Lady Albraight, ada sesuatu yang menimpa Na Jaemin, bisa dikatakan bukan sesuatu yang buruk namun juga bukan sesuatu yang baik." jawab Tuan Lee.
"Bisa jelaskan padaku?" Tuan Lee melirik sekretarisnya yang hanya bisa mengangguk.
"Jadi..."
.
.
"Kenapa orang penting macam marquess bisa singgah kemari? Apa Korea ada masalah politik dengan Inggris?" tanya Johnny saat melihat berita di tv.
"Marquess? Apa itu hyung?" tanya Jisung penasaran, saat ini kedua puluh dua member, beserta si kecil Jaemin tengah ada di ruang tv melihat berita yang baru saja ditayangkan.
"Marquess itu salah satu gelar kebangsawanan di Inggris, gelar di bawah Duke diatas Count atau Earl." jawab Johnny.
"Wooahh orang penting?" Johnny mengangguk.
"Memang siapa yang datang ke Korea?" tanya Renjun penasaran.
"Marquess Albraight" jawab Taeil sembari membaca nama sang marquess di televisi.
![](https://img.wattpad.com/cover/250641902-288-k456920.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[NCT/BROMANCE] Our Baby Na
FanficKepanikan melanda ke-22 member NCT saat mereka menemukan Na Jaemin, berubah menjadi bocah berusia tiga tahun selepas menegak minum yang diberikan oleh manager mereka, yang entah di dapat darimana. Bagaimana kisah mereka bersama baby Na hingga penawa...