Epilog

216 32 2
                                    

beberapa bulan kemudian...

Heeseung berdiri dipinggir dinding pembatas Rooftop menikmati semilir angin yang menyapu lembut wajahnya. kenangan akan Daniel yang tersenyum kearahnya mengalir begitu deras dibenak cowok itu, suara rutukan kesal Geonu juga tawa renyah Jake  terdengar bergantian ditelinga Heeseung.

"Heeseung!!" teriak Sunoo sambil menghampiri Heeseung.

disusul oleh Kei, Sunghoon,Jay, Jungwon, Hanbin dan Niki dibelakangnya.

"lo-lo liat kaca gue gak" tanya Sunoo dengan suara nafas yang membuat.

"Hedeh mulai lagi nih anak penyakitnya kambuh, nyari kaca mulu" celetuk Hanbin sambil berjalan melewati Sunoo.

Heeseung terkekeh " gak, gue gak liat kaca lu"

"cermin lo yang bulet warna biru itu kan?" timpal Niki.

Sunoo mengangguk penuh tanya. 

"tuh, tadi gue liat Jungwon hyung masukin ketasnya"

"Niki" geram Jungwon.

"ups! heheh sorry hyung"ucap Niki sambil menyingkir dari dekat Sunoo yang sudah siap  mengejar Jungwon.

"Jungwon balikin kaca gue!!" 

"Gak mau, lo kalau udah ketemu kaca bisa lupa dunia" sarkas Jungwon.

"udah napa sih, Won bukan lupa dunia. kereta lewat aja gak bakal sadar di orang" 

"Sunghoon! lo-"

"Dahlah-dahlah, nih gue kasih cermin baru" sela Jay sambil menyodorkan cermin kecil pada Sunoo.

"Nah gini dong,  emang Jay yang terbaik" Sunoo sambil mengangkat jempolnya.

"Lama-lama jadi tukang kaca lo jay" sambung Kei sambil merebahkan tubuhnya keatas Sofa usang rooftop.

"canda ya Noo" 

"Dahlah lah gambek gue" balas Sunoo berjalan mendekati Heeseung dengan wajah kesal.

"Cie elah gambek" goda Jay sambil menyikut lengan Sunoo.

"gambek Niye.." Sunghoon ikut menganggu Sunoo dengan menoel pipi cabi Sunoo.

Jungwon dan Hanbin tertawa melihat tingkah laku ketiganya, begitu pula dengan Heeseung.

Kei sibuk dengan pemikirannya, yap! cowok itu mungkin belum melupakan kejadian di hutan We Can Fly. ia terlihat masih berat untuk melepaskan kepergian Daniel, Jake, Geonu dan juga Taki yang akhirnya tak bisa diselamatkan. nyawa Taki tak bisa diselamatkan karena tubuhnya sudah terlalu lemah dan berbagai penyebab lain yang keluarga Taki tak ingin sebutkan.

Ya, setidaknya sekarang mereka sudah cukup bahagia dan melupakan kejadian buruk yang menimpa mereka,  mereka memulai keseharian mereka lagi walaupun ada beberapa yang terasa kurang. Kei pernah bilang kalau "lebih baik kita lupakan kisah buruk yang kita lalui dan kenang kisah bahagianya saja. dengan begitu kita bisa mengikhlaskan kepergian mereka"

walaupun para I-land tau benar bahwa, Kei sendiri masih terjebak didalam kenangan buruk itu. tugas mereka adalah bersatu dan saling menguatkan agar bisa melupakan kenangan buruk itu.

☢☢☢

Huaaa...
Ini akhirnya..
Makasih semuanya yang masih stay disini..
Makasih banyak atas semua dukungan kalian, luv💛💜💙

Jangan lupa vote dan komen ya..
Semoga kalian suka ceritanya..
Aku tunggu saran dari kalian ya..

Oh iya, aku juga lagi proses nulis cerita baru. Bakal sedih sih nanti ceritanya, but aku belum nemu castnya siapa. Pengennya sih Soobin samaa Arin tapi kalian punya saran castnya gak?

Kalau kalian punya saran cast buat next cerita aku tulis di komentar okey, makasih..

See you!!

D&k














































































Ready or Not || I-land ot12 || TAMAT||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang