part 4

19 4 1
                                    

Felix mengedarkan pandangannya ke setiap pengunjung dia sudah janjian dengan aron hari ini

" sorry , gue baru pulang dari eskul  basket "

" gak pa-pa santai aja  " ujar felix mengangguk dia juga pernah sekolah jadi dia tau padatnya jam sekolah yang diisi dengan ekstrakurikuler

" semua data datanya di privasi jadi gue gak bisa ngelacak siapa sebenernya dia , tapi gue punya foto dia sama cewek ini " ucap aron mengeluarkan satu amplop yang di isi dua orang yang sama ditempat yang berbeda

" cewek ini baru pulang dari luar negri setelah tugas pemotretan nya habis , dan  dia jadi barang baru di tempat biasa "

" thanks aron , btw gimana keadaan Ethan  "

" dia uda mendingan ,kakinya juga uda bisa digerakin "

" kalau gitu gue titip salam aja sama dia akhir akhir ini gue sibuk jadi belum bisa jenguk terakhir gue jenguk dia belum sadar , gue pamit dulu ya masih ada urusan " ucap felix tersenyum berjalan keluar dari dalam cafe dia harus segera kerumah momy nova

****

Excel berjalan tergesa-gesa ketika mendapati telpon dari felix dia harus segera menyusul felix pikirinya juga sedang kacau dia butuh wine untuk menenangkan pikirannya , setelah memintavizin dengan willy dia segera melakukan mobilnya menuju tempat felix

Dari luar bangunan itu memang seperti rumah biasa tapi siapa sangka didalam rumah itu menyimpan orang orang yang butuh uang dengan menjual diri
Sebenarnya tempat ini tidak jauh berbeda dengan club lily , hanya saja tempat ini melayani pria dan wanita yang kurang belaian juga melayani beberapa orang yang punya kelainan seksual seperti , homo dan lesbi

Bau asap rokok dan alkohol bercampur jadi satu diruangan remang remang itu beberapa dari mereka sibuk dengan aktivitas masing masing , rumah itu terdiri dari lima lantai , lantai pertama terdapat bar untuk party   lantai kedua tempat wanita menjual tubuhnya dengan melayani pria pria hidung belang , lantai ketiga tempat pria melayani beberapa wanita yang kurang belaian atau Tante tante girang
Lantai keempat tempat pertemuan atau tempat bernegosiasi jika sang pelanggan berminat membeli mereka lantai keempat juga mempunyai ruangan khusus bagi mereka pasangan lesbi atau homo  , lantai kelima adalah tempat sang mucikari , mereka biasa menyebutnya " momy nova "

Felix dan excel berjalan masuk ke dalam ruangan itu yang setiap malamnya selalu ramai didatangi pengunjung , maklum tempat prostitusi itu sangat terkenal dengan kualitasnya yang tinggi
langkah mereka terhenti di lantai empat didepan ruangan momy nova yang nampak sibuk dengan beberapa  kliennya , momy nova memang dikenal selalu menyediakan barang bagus yang berkualitas untuk dijajakan dengan beberapa pelanggannya
Setelah orang orang itu pergi barulah mereka masuk 

" felix , excel tumben kalian kesini ada apa ? " ujar nova melihat kedatangan felix dan excel , mereka memang sangat jarang ketempat ini tapi mereka selalu memberikan bantuan dana

" em ,  felix dengar dilantai tiga  ada barang baru " ucap felix to the point

" ah iya , dia baru pulang dari luar negri dan kebetulan dia berminat kerja disini , kebetulan  hari ini dia  belum dapat pelanggan jadi kalau kalian ada keperluan sama dia momy bisa panggilin kalian bisa ketemuan diruangan biasa " ucap nova yang mendapat anggukan dari excel dan Felix

Cewek itu melangkah masuk setelah menutup pintu ruangan mendapati dua orang perempuan yang duduk disofa

" gue dengar kalian ada perlu sama gue  , perlu apa ya ?  " ujar leona

"  em , sebelumnya kenalin nama gue felixbrian mentari " ucap felix menuangkan satu botol wine kedalam gelasnya sedangkan excel sudah menghabiskan dua botol wine dan sudah dipastikan dia sudah mabuk berat

I VERY LOVE YOU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang