12

1.4K 212 13
                                    

Sore harinya mereka ber-empat sudah ada dirumah sakit untuk menjemput Jake pulang. Diruangannya ada perawat yang sedang mencabut jarum infus yang berada dipunggung tangan Jake.

Sedangkan yang lain mereka membereskan barang-barang Jake selama tiga hari dirumah sakit.

"Sudah selesai semuanya?" tanya Jay setelah selesai membereskan barang-barang Jake.

"Sudah, mungkin" jawab Sunoo tidak terlalu yakin.

"Administrasi sudah selesai?" tanya Sunghoon pada Jay.

"Eyy kau kira aku belum bayar administrasi? Sudah. Dari hari pertama," jawab Jay.

"Ya bisa saja kau lupa membayarnya,"

"Nanti uangnya aku ganti," ujar Jake.

Jay menggeleng, "Tidak usah."

"Aku tidak enak jika tidak ku ganti,"

"Ah seperti dengan siapa saja. Lagipula uang segitu tidak ada apa-apanya bagiku jadi tenang saja." tutur Jay.

"Kalau begitu terimakasih," ucap Jake lalu berdiri dari duduknya.

"Ayo berangkat," ajak Sunghoon.

"Tunggu dulu, aku bawa mobil sendiri jadi aku pulang pakai mobilku saja ya?" tanya Sunoo pada mereka semua.

"Memangnya bisa menyetir mobil sendiri?" tanya Jay yang mendapat pukulan sayang dari Sunghoon.

"Kalau Sunoo tidak bisa menyetir mobil, lalu untuk apa dia membawa mobilnya kesini?" tanya Sunghoon dengan tatapan datarnya pada Jay.

"Iya juga," gumam Jay.

"Sunoo dengan kㅡ"

"Sunoo denganku saja," ucap Sunghoon memotong Jake.

Semuanya mengangguk menyetujui ucapan Sunghoon.

"Sudah ayo pulang," ajak Sunghoon lagi.

Mereka semua berjalan keluar dari ruangan, membungkuk ketika bertemu dengan salah satu dokter yang mereka kenal dan dokter yang sudah menangani Jake saat kritis. Memang sehumble itu mereka semua. Mereka selalu diajarkan untuk berbuat sopan kepada yang lebih tua.

"Ah Sunoo, Jay tahu mansion mu?" tanya Sunghoon yang sedang menyetir mobil Sunoo.

Sunoo menggeleng, "Tidak."

"Lalu nanti bagaimana Jay mengantar Jake ke mansion mu?"

Sunoo menepuk jidatnya keras, "Aku kasih tahu dulu sebentar."

Sunoo mengetikkan beberapa digit angka lalu menekan tombol telepon.

"Speaker dan full volume Noo," ucap Sunghoon.

"Halo Noo? Ada apa?"

"Kak Jay tahu dimana mansion ku?"

"Tidak"

"Mansion ku ada dijalan Belift Sky"

"Lalu?"

"Ya kak Jay kesana"

"Untuk apa?"

Sunghoon yang tidak tahan dengan ketidak pahaman Jay menepikan mobilnya lalu mengambil alih ponsel milik Sunoo.

"Antarkan Jake kesana Park Jongseong."

"Jake pulang ke mansion Sunoo?"

"Iya! Astaga aku emosi"

badboy || JakenooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang