Presented by jeywrite
Anak Tetangga
Lyodra X TiaraChapter 01 : Selamat Tinggal, Rebahan
***
Rumah Lyodra
Pagi hari, pukul 08.37 WIB"Tidur mulu, gak pernah bangun pagi buat bantuin Mamanya!"
Seperti biasa, omelan Mama menjadi alarm sehari-hari bagi Lyodra. Padahal ini sedang libur panjang, tapi Mamanya tak pernah memberikannya bonus waktu tidur. Malahan wanita itu semakin mengeraskan omelannya.
"Kamu liat tuh anak tetangga, udah cantik, pinter, baik, rajin lagi. Ga kayak kamu, males-malesan mulu."
Mulai deh banding-bandinginnya. Batin Lyodra jengkel. Ia pun masuk kembali dalam selimutnya, mengganti tubuhnya dengan bantal, dan diam-diam turun, bersembunyi di kolong ranjangnya.
"Ini kamar udah kaya kandang babi, kotor dimana-mana duh!"
Masih terdengar omelan lebay Mamanya, Lyodra diam menunggu, hingga perlahan kaki wanita itu melangkah mendekati ranjangnya lagi. Ia menghitung dalam hati.
3... 2... 1...
"DOR!" teriak Lyodra keras sambil menjulurkan kepalanya dari balik kolong kasur, membuat wanita itu terlonjak kaget. Meloncat mundur sambil memegangi dadanya, "Astaga.."
"HAHAHA KAGET!" Lyodra tertawa keras melihat ekspresi Mamanya. Dengan semangat Ia langsung berlari keluar kamar sebelum sapu di tangan Mamanya melayang ke arahnya.
"Kurang ajar!" Mamanya tak menyerah, terus mengejar Lyodra yang kini berlarian di ruang keluarga sambil terus tertawa.
Tapi naas, Lyodra tersandung sehingga terjatuh di lantai. Tawanya yang tak kunjung berhenti membuatnya susah bangkit. Sehingga saat Mamanya mendekat dan hendak mengeksekusinya dengan sapu, Ia hanya bisa telentang pasrah, masih sambil tertawa.
"Hahaha..."
"Ehem, permisi Tante."
Sebuah suara lembut dari depan pintu menyelamatkannya dari sapu Mamanya. Entah Ia harus bersyukur atau jengkel sebab itu adalah Tiara, anak tetangga baru di sebelah rumah yang selalu dibanding-bandingkan dengannya.
Padahal baru kemarin mereka mulai bertetangga, tapi Mamanya sudah seperti mengenal Tiara luar dalam. Dan kebaikan-kebaikan gadis itulah yang selalu dibanding-bandingkan dengannya, membuatnya muak.
"Eh Tiara, pasti mau ngambil rantang kemarin ya? Sebentar ya."
Nada bicara Mamanya mendadak ramah saat bicara pada Tiara. Lyodra jengkel, merasa dianaktirikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Anak Tetangga | Lyodra X Tiara
أدب الهواةBagaimana perasaanmu saat selalu dibanding-bandingkan? Kesal, sebal, kebal. Itulah yang dirasakan Lyodra saat Tiara datang dalam hidupnya sebagai tetangga barunya. Gambaran anak tetangga sempurna yang selalu dielu-elukan Mamanya. Tapi bukan hanya d...