Selamat Membaca Kisah
Nasib Sang BungaNow playing : Yovie And Nuno - Malam Minggu ku
***
Sebagian orang punya kegiatan masing masing apalagi kalau sudah menyangkut di malam yang memang sudah menjadi waktunya bagi para lelaki mencari udara segar
***
Sementara itu di tempat lain Satria dan yang lainnya menikmati santapan lezat yang di bawakan temannya-Chika karena Satria tidak sempat makan siang karena sibuk membereskan berkas mengenai konsep untuk projects barunya bersama-sama. Walaupun dirinya seorang CEO akan tetapi untuk masalah projects baru ia akan turun tangan.
Satria sibuk dengan memandang layar laptop itu tampak terlihat sibuk sekali dengan beberapa tumpukan buku dan kertas HVS kosong di sana. Tampak beberapa kabel menancap di stop kontak yang ada di ruangan itu.
Tidak ada yang berani mau mengusik dirinya. Karena memang sekarang keadaan sudah malam dan semua sedang pada istirahat dengan mimpi masing-masing, walaupun memang rasa kantuk itu datang namun ia harus tahan demi mengerjakan pekerjaan yang sedang numpuk begini.
"Selamat sore guys," sahut seseorang di balik pintu. Satria yang mendengar panggilan itu tidak mengindahkan hal itu "juga, siapa?" tanya Satria.
"Gue Gede!" teriakan seseorang itu bernama Gede
"Masuk Gede," jawab Satria asal. "Yakin nih, Satr kayaknya lo sibuk banget." Ashraf sama sekali tidak memperdulikan apa maksud perkataan temannya itu dan dengan sengaja ia mengiyakan tawaran nya "Yakin!" seru Gede.
Setelah mendengar jawaban itu pintu itu terbuka lebar dan datanglah sosok Gede dengan beberapa teman temannya sambil membawa makanan dan cemilan yang sering di bawa kala sedang apel bersama pasangan masing-masing. Sekarang adalah malam Minggu dan biasanya malam ini selalu di pakai ajang untuk mesra mesra an, Namun bagi para jomblo waktu nya di pakai kumpul bersama sama.
Melihat hal itu betapa terkejutnya Satria melihat kelakuan temannya yang satu ini. Bagaimana tidak katanya ia kesini sendiri kok ternyata malah banyak kan lagi. "Aduh! Kirain lo datang sendiri, kacau deh." Satria kesal dengan kelakuan Gede sebenarnya kedua tangannya ingin sekali memukul Gede namun ia masih tahan emosi nya itu.
"Maaf ya Sat, bukannya kami mau mengganggu waktu malam sibuk lo, tapi sesuai janji minggu lalu bawah sekarang adalah waktunya makan makan di tempat lo, masa lo lupa sih," ucap Gede memberikan sedikit informasi mengenai janji minggu lalu.
"Masa sih," ucap Satria dengan nada bercanda.
"Jangan pura pura lupa lho, nanti lupa beneran," ejek Gede.
"Huys! Gede jaga omongan lo," ucap Chika mengingat kan.
"Maaf, maaf. Lho! Sejak kapan lo ada disini!?" tanya Gede terkejut.
"Ya sudah kalian semua masuk, mata lo kemana aja dari tadi Chika ada disini," ucap Satria mengunakan nada tinggi karena masih emosi dengan kelakuan Gede.
"Gitu tuh punya teman laknat, dia gak mau nganggap gue temannya lagi. Sudahlah biarin saja," kesal Chika setengah mati.
"Tuh kan marah anak orang, minta maaf sana!" timpah Satria.
"Gak mau," enggan Gede yang mulai pusing.
"Kalau lo gak mau minta maaf, gue gak akan bantuin lo urusin masalah projects baru ini. Inikan projects lo, kenapa gue yang ngerjain sih," ucap Satria memberi syarat kepada Gede.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nasib Bunga
RandomKisah seorang artis entertainment yang terpaksa menikah dengan seorang pengusaha. Tapi ia juga harus cerai juga dalam waktu yang tidak begitu lama dari pernikahannya. Akhirnya ia di nikahkan dengan pengusaha lain. Namun setelah itu banyak cobaan hid...