19

5.7K 1.4K 462
                                    

How's your day?
Jangan lupa vote dan comment ya✨

How's your day? Jangan lupa vote dan comment ya✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

000

"ini gua yang ngerasa atau kalian semua ngerasa kalau makin hari kita makin lemah?"tanya Jaehyuk.

Kini, kedua belas pemuda sedang duduk membuat lingkaran untuk beristirahat sejenak. Sebab, Junkyu belum kunjung sadar, Yoonbin masih terluka, tubuh Yoshinori belum puluh sepenuhnya, keadaan tubuh Jihoon masih terluka parah, Mashiho yang sedang melakukan proses penyembuhan mandiri pada luka bakar di tubuh nya, dan lengan Junghwan yang sepertinya kelelahan.

"kita emang lemah."celetuk Yedam.

" dam? Apaan sih. Lu juga hyuk, enggak usah bikin suasana makin runyam."balas Jihoon.

" dari awal, kita enggak pernah bener bener menangin perang. Semuanya di bantu."kata Yedam.

Penuturan Yedam membungkam mulut ke sepuluh teman nya. Terdengar helaan nafas gusar dari berbagai anak. Ini belum dua puluh empat jam mereka mencari pelaku nya tapi keadaan nya sungguh sudah sangat darurat.

" perang pertama Raja Guardian yang bunuh Raja Demon. Kita semua keadaan nya, jauh dari kata baik. Junkyu enggak selamat, Yoonbin juga. Sisanya hampir mati."ujar Yoshinori.

" perang kedua, lebih dari setengah dari kita mati. Doyoung sama Bang Jihoon selamat karena ada Jeongin."sambung Jaehyuk.

" Kalau enggak ada Bang Hwall yang relain nyawa nya yang tinggal delapan, kita semua enggak akan bisa hidup lagi."balas Junghwan.

" perang ketiga bakalan ada apa lagi?"cicit Haruto.

Tiba tiba saja Mashiho berdiri, ia menatap teman teman nya tajam.

" mau nyerah? Gila lu semua. Banyak nyawa yang terancam kalau kita nyerah. Livia gimana? Lu mau Haruto ikutan jadi korban nyerah nya kita? Jangan asal ngomong, Bang Yoonbin, lu udah ketemu Violet kan? Dia mate gua. Mereka semua diem diem bantu kita."

" kenapa harus kita? Mereka cuma tau kalau kita bertiga belas ini kuat. Enggak akan bisa di kalahin. Mereka cuma tau Pangeran Werewolf ini anak dingin yang enggak pernah mau datang ke desa Werewolf. Lo tau kenapa? Karena gua sama sekali enggak ada niat buat mimpin merek–"

Tangan Jeongwoo mengusap bahu Haruto. Haruto malah menghempaskan tangan Jeongwoo dari bahu nya. Asahi hanya bisa terdiam, Didalam keadaan yang sangat melelahkan ini, semua orang bisa meledak kapan saja kan?

" gua takut bang, gua takut enggak bisa jadi pemimpin yang baik. Dan akhir yang gua dapet cuma kehilangan segalanya. Gua enggak mau kaya dulu waktu Bang Yoonbin enggak ada."kata Haruto.

Semuanya terasa sangat sunyi saat Haruto langsung memalingkan wajah nya kesamping. Dengan nafas yang tidak beraturan karena emosi.

" gua enggak mau nyerah."ujar Doyoung.

(3) THE ERA ᵀᴿᴱᴬˢᵁᴿᴱ ¹³Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang