pulang bareng

0 2 0
                                    

"Woy dek lu ya beneran bikin kita khawatir tau ngga" Kata teman pria tadi yang di sebelah.

"Siapa suruh buat bintang kesel" Kata bintang sambil memakan makananya.

"Ya kita minta maaf deh.jangan ngambek lagi dong" Kata fatur sambil duduk di hadapannya.

"Tapi apa yang gua bilang itu bener itu fakta loh" Kata bagas sambil duduk di sebelah fatur.

"Aww...gila lu bang sakit anjing"suara bagas melengking menggemparkan semua kuping di kantin itu.

Sedang kan fatur memberi isyarat pada bagas untuk tidak memperpanjang masalah.bagas yang mengerti pun langsung pergi memesan makanan.

"Kak azka mana?..." Tanya bintang pada mereka.

"Biasa di perpus lah dia kan gitu" Kata bagas yang baru datang sambil membawa makanan.

Bintang yang sudah mengetahui di mana letak azkanya cie elah azkanya jadian aja belum neng.

"Bintang mau kemana?..." Tanya cika saat bintang berdiri dari bangkunya.

"Gua mau ke kak azka"jawab bintang sabil berjalan ke perpus.

Perpustakaan.....

" Kak azka"panggil bintang pada azka yang sedang asik membaca buku.pun menoleh ke sember suara.

"Hm"deheman azka menjawab sapaan bintang dia pun mengalihkan kembali pandangan nya ke buku.

Bintang yang di jawab dengan deheman pun duduk di sebelah nya sambil memandangi wajah tampan nya.azka yang merasa di perhatikan pun mengalihkan pandangan nya ke bintang.

Azka pun menaikkan sebelah alis nya bermaksud bertanya ke azka.

"Ngga cuman mau liat kak azka aja"kata bintang sambil memangku kepalanya dengan tangan.

" Hanya itu"kata azka sambil kembali membaca bukunya.

"Tadi nya si mau ngajak main tapi pasti ngga mau kan karena harus belajar"kata bintang sambil melihat ke azka.

" Kalo tau kenapa masih di sini"kata azka yang membuat bintang cemberut.

"Is ngga peka" Kata itu berhasil membuat azka menatap nya lagi.

"Lalu" Kata azka sambil menatap bintang dengan datar.

"Kak azka mah kek layang-layang kadang kalo ada angin bikin kita terbang di atas terus kalo ngga ada angin bikin kita  jatuh ke bawah.bisa ngga jangan kek gitu" Kata bintang buat azka terkekeh kecil.

"Lalu saya harus jadi apa?..." Tanya azka pada bintang.

"Jadi pangeran bintang aja kan jadi enak bisa punya empat pangeran" Kata bintang yang berhasil buat azka merona cie ilah neng bisa aja lu modusnya.

"Maksud kamu mendatang kan saya ke sini mau apa?..." Tanya azka lagi sambil menutupi rona merah di wajah nya.

"Ngga tau pengen berduaan aja sama kak azka" Kata bintang.

"Ya sudah ayo ke kantin kamu belum makan kan" Kata azka sambil berdiri dari duduk nya.

"Jangan gimana kalo kita ke taman kek kemarin bintang mau cerita ke kak azka" Kata bintang sambil menarik tangan azka.dan itu berefek membuat jantung azka berdetak tiga kali lipat.

Taman sekolah.....

Akhir nya dua insan yang berbeda jenis ini pun sampai di taman belakang sekolah mereka duduk di salah satu bangku taman.

"Kak.kemarin aku udah cerita ke mama terus mama suruh kakak ke rumah.katanya mama mau kenal sama kakak"cerita bintang pada azka yang duduk di sebelah nya.

"Oh ya mana mungkin mama kamu mau berkenalan dengan saya yang kek gini" Kata azka sambil menatap lurus ke depan.

"Ih kek gini gimana kakak itu tampan,pintar,jago beladiri lagi siapa si yang ngga mau kenal kakak.cuman mungkin mereka takut karena sikap kakak yang kelewat dingin" Jelas bintang yang membuat azka bersemu untuk kesekian kalinya.

"Pokonya nanti pulang bintang mau pulang sama kakak ngga ada penolakan"cetus bintang pada azka yang tidak bisa di ganggu gugat.

" Hemmm ya kalo emang kamu mau nya kek gitu"pasrah azka pada permintaan gadis nya ini cie ilah gua mah ngga si bintang ngga si azka napa kagak pacaran aja si.

Kringggg...kringggg....

Bel masuk telah berbunyi semua penghuni SMA cakra wala pun mulai berangsur-angsur masuk ke kelas masing-masing.begitu pun bintang dan azka yang berpisah di ujung koridor.

"HAI EPRIBADEH" teriak bintang saat di depan pintu kelas nya.

"ANJIR TOA MASJID RUMAH GUA KEDENGER SAMPE SINI GILA" celetuk wahid teman sekelas bintang.

"Is apa si suara bidadari di samain sama toa masjid"timpal bintang yang kesal dengan omongan si wahid.

Bintang pun duduk kembali ke bangkunya yang di sebelah kanaya sambil tersenyum pada ketiga teman nya.

" Napa lu ijem senyum sendiri kagak kesambet kan lu sama si azka"kata sania pada bintang.

"Kalian tau ngga" Kata bintang pada pada sehabat nya itu.

"Ngga tau dan ngga mau tau juga si" Kata cika sambil kembali membenarkan alis nya.

"Is bintang mau pulang sama kak azka dong nanti" Kata bintang yang berhasil membuat para sehabat nya tercengang.

Kringgg...kring....kringgg...

Bel pulang berbunyi bel surga kata semua siswa/i di SMA cakra wala semua penghuni sekolah satu-persatu meninggal kan sekolah untuk pulang dan lain sebagai nya.

"Yao naik" Kata azka saat bintang sudah datang di parkiran.

Dia pun tanpa banyak bacot naik ke motor azka dan memeluk pinggang azka dengan erat.

The Best BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang