Sweet & Sour Strawberry [Taejin]

Over and Over Again [3]

Hari ini adalah hari wisuda universitas
Taehyung dan Seokjin akhirnya mereka lulus bersama, Tujuh bulan mereka dekat, tujuh bulan mereka menyemangati satu sama lain, tujuh bulan mereka berjuang bersama untuk hari ini, mereka sangat bangga bisa melaluinya dan bersyukur di temani oleh orang yang spesial.

semua bergembira, Seokjin dan Taehyung kini mereka sedang berfoto bersama untuk kenangan mereka berdua, dan mengenalkan kedua orang tua masing-masing maklum Seokjin itu dari luar kota, jadi baru kali ini Taehyung ketemu dengan orang tua Seokjin. Beda dengan Seokjin yang sering ketemu orang tua Taehyung waktu ia main dirumahnya.
Taehyung punya kejutan untuk Seokjin, jadi ia merencanakan sesuatu.
Seokjin di tarik oleh Hoseok dengan alasan "temenin bentar nyari Yoongi di fakultas teknik, dia gue telfon gak di angkat, mau kesana sendirian gue ga berani"
akhirnya Seokjin menurut dan berpamitan sama orang tuanya sebentar yang kini bersama dengan Taehyung dan kedua orang tua Taehyung.

.
.
.
.

Sekitar lima belas menit setelah menemukan kekasih Hoseok alias Min Yoongi, mereka bertiga kembali ke tempat Taehyung tadi, namun saat sampai disana ia hanya menemukan orang tuanya.
dan orang tua Seokjin bilang jika mereka pamit pulang karna ada acara.
ada raut kecewa di muka Seokjin, ia sebenarnya masih ingin bersama Taehyung sekarang, namun ini hari bahagianya ia tak mau terlihat sedih jadi ia tetap tersenyum.

"Jin" Suara pria dewasa membuyarkan lamunan Seokjin seketika

"iya yah?"

"Ayah kan baru pertama kali ke kampus mu, ayo jalan-jalan kesana, pengen lihat aja ayah"

"em iya juga sih ayah baru pertama kesini, bunda juga kan ya udah ayo yah" jawab Seokjin dengan sangat antusias kepada sang Ayah

"em kalo begitu saya pamit ya Om, tante" ucap Hoseok seketika

"oke nak Hoseok, nanti malam ikut makan-makan ya sama kita ajak kekasih mu ini juga" ucap Bunda Seokjin yang kini sedang memeluk Hoseok

"siap tante pasti ikut kok, ya sudah kami berdua pamit dulu mari om tante" jawab Hoseok yang menundukkan badan begitu juga dengan kekasihnya Yoongi

Malam hari, mereka mengadakan acara makan-makan di sebuah restoran pusat kota, Seokjin sudah menghubungi Hoseok dan ya mereka akan bertemu langsung di sana, sebenernya dia juga mengajak Taehyung namun entah kenapa Taehyung tak bisa ia hubungi dari siang. Akhirnya dengan setengah hati Seokjin mengikuti acara makan-makan tersebut.

Sampai di Restoran, Ayahnya pamit ke toilet sebentar dan Seokjin suruh tunggu di Parkiran dulu sembari menunggu Hoseok dan Yoongi datang, Seokjin nurut aja apa yang di katakan bundanya.
Namun sekarang sudah hampir 20 menit ayah dan bundanya tak ada tanda-tanda kembali dan Hoseok juga tak kunjung datang sudah di telpon berkali-kali namun nomer mereka tak ada yang aktif, Seokjin bingung apa dia masuk aja kedalam atau menunggu mereka dengan setia di parkiran.

Tiba-tiba dua orang muncul dan langsung menutup mata Seokjin menggunakan kain hitam, Seokjin yang kaget langsung teriak namun mulutnya di tutup.

"Diem gak lu"
suara asing yang masuk dalam indera pendengaran Seokjin, seketika ia lemas apa dia akan di culik atau apa.

"cepetan jalan ikutin kita"

"gue mau dibawa kemana, gue salah apa? kalian mau nyulik gue apa gimana? percuma gue makannya banyak yang ada kalian bangkrut kalo nyulik gue beneran deh"

"LU BISA DIEM GAK SIH, ATAU MULUT LU GUE SUMPEL PAKE KAOS KAKI GUE MAU!"

Seokjin yang mendengar itu langsung diam, dan mengikuti kemana orang itu mengarahkan dirinya.
Sampai akhirnya ia disuruh berhenti dan berdiri jangan bergerak sama sekali. Seokjin menurut saja, karna jujur sekarang ia pasrah dengan semuanya, ia meraba saku celananya dan handphone dia masih ada di saku, ia merasa heran kenapa dua orang tersebut tak mengambil handphonenya.
ia kembali terdiam dan mendengar suara langkah yang mendekati dirinya, asli jujur saja rasanya lemas sekali Seokjin saat ini.