Terlanjur Mencinta
.
.
.
Jung Jaehyun
Kim Doyoung
Seo Youngho/Johnny Suh
Jung (Lee) Taeyong
and other casts
.
.
.
Warn
This B×B story, if you're homophobe just skip this story
This just fic, don't bring it to real life
.
.
.
Doyoung tak berhenti tertawa mendengar cerita Yunho tentang sang putra, ayah Jaehyun memang enak jika diajak bicara, sama seperti ayahnya.
" Ayah sudah jangan dibahas lagi" rengek Jaehyun.
Doyoung kembali tertawa melihat ekspresi Jaehyun yang keruh karena sang ayah terus menceritakan aib sewaktu Jaehyun kecil.
" Doyoungie kau tau julukan Jeje dulu adalah 'anak hyung', Jeje selalu mengikuti Taeyong kemana pun" ujar Yunho.
" Benarkah? Pasti saat itu Jeje menggemaskan sekali, aku jadi ingin melihat Jeje kecil" ucap Doyoung sembari menatap Jaehyun.
Telinga Jaehyun memerah mendengar ucapan Doyoung, Doyoung mencubit pipi Jaehyun.
" Apa kau juga selucu ini saat kecil Jeje?" goda Doyoung.
Yunho ikut tersenyum melihat interaksi keduanya, ia tau sang putra menaruh ketertarikan pada pemuda kelinci didepannya ini.
" Doie sebentar"
Jaehyun mengeluarkan sebuah kotak, ia membukanya lalu memberikannya pada Doyoung.
" Eh ini untuk apa Jeje?"
Jaehyun meraih gelang itu lalu memakaikannya pada Doyoung,
" Hadiah karena kau sudah menolongku, terima kasih Doie"
Jaehyun tersenyum, mau tak mau Doyoung juga ikut tersenyum.
" Ah harusnya aku tak disini ya haah" ucap Yunho.
Jaehyun dan Doyoung langsung menunduk malu mendengar ucapan Yunho.
..
Taeil memakai kembali pakaiannya, ia menghampiri seseorang yang memegang kamera.
" Jungwoo, terima kasih sudah mau membantuku" ujar Taeil.
Jungwoo menatap sahabatnya,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Terlanjur Mencinta☑☑
Fiksi PenggemarJaehyun adalah murid pindahan dari Amerika, ia kembali ke Korea dengan tujuan menemukan kakaknya. Jaehyun dan sang kakak berpisah karena keegoisan orang tua mereka, Jaehyun dibawa sang ayah dan sang kakak dibawa sang ibu. Dipencariannya, ia bertemu...
