AKU MENCINTAIMU AKU SANGAT MENCINTAIMU
••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Dua bulan berlalu setelah ulang tahun new Dan kandungan new sudah 9 bulan lebih sehari, sore hari di kediaman Vihokratana new dan Tay menemani pluem bermain ditanam didepan rumah dengan pluem yang sudah lancar berjalan Dunia seakan hanya milik mereka bertiga dengan pluem yang selalu ceria kecuali saat pluem sedang demam karena habis vaksin imunisasi, selebihnya pluem anak yang baik, dan cerdas.
"Ddy"ucap bayi besar yang belum genap dua tahun saat menendang bola dan Tay yang menjadi penjaga gawangnya"
"Pluem jangan lari lari santai aja nendang bolanya ke Daddy nanti jatoh"ucap new yang hanya duduk di kursi taman melihat Tay yang menemani pluem bermain"
"Hin gpp lah kalau dia misalnya jatuh dan lecet dikit pluem kan jagoan,biar kuat,ya kan pluem,ayo tendang lagi bolanya ke Daddy"
"Tapi kan"sebelum new menyelesaikan perkataannya dia merasakan ada yang aneh pada perutnya, dengan Tangannya memegangi kursi panjang yang didudukinya dengan ekspresi wajah yang berubah kesakitan dan Tay yang menyadari perubahan new"
"Sayang!Hin kamu kenapa, perutnya sakit,hah kamu kenapa ada yang sakit hin perut kamu kencang"
"Tee tee,perut aku sakit banget, sakit tee"sambil meremas kemeja Tay dengan kuat sambil menahan sakit pada perutnya"
"Hin Kamu tenang ya kamu atur pernafasan kamu ya sayang, kita kerumah sakit sekarang ya kamu tentang"Tay yang khawatir melihat new yang wajahnya sudah merah karena sakit pada perutnya, dan pluem yang menangis tiba tiba karena melihat new yang kesakitan dititipkan ke mbak pengasuhnya dan Tay yang membawa new kerumah sakit"
"Sakit tee, kamu bisa gak sih cepatan dikit bawa mobilnya dengan keduanya tangan new yang meremas tangan kiri Tay, sedang kan Tay yang masih fokus nyetir mobil dengan tangan kanannya, sesekali melihat new yang sangat kesakitan dan ngomel ngomel"
"Sabar ya Hin kita udah mau nyampe ke rumah sakit kok sebentar lagi yang sabar ya"
Dirumah sakit Tay berlari ke luar dari mobil dan menggendong new untuk ditangani dokter yang biasa menangani new dengan diri yang ketakutan menunggu diluar ruangan saat new diperiksa dokter kandungannya,20 menit berlalu dan dokter keluar dari ruangan pemeriksaan
"Dok gimana kondisi new, apa New baik baik saja"ucap Tay setelah melihat dokter keluar dari ruangan pemeriksaan"
"Khun Tay,Khun new baik baik saja tadi saya sudah memberikan dia obat perangsang untuk membuatnya mengalami kontraksi, dan hari ini Khun new harus dirawat sehingga besok bisa SC untuk kelahiran si kembar, mulai jam 11 malam sampai jam 5 pagi Khun harus puasa dan setelah itu baru SC nanti Khun new dipindahkan ke ruangan rawat dengan perawat yang akan terus memantau perkembangan pembukaannya Khun new,saya tinggal dulu, dan satu lagi Khun Tay kasih semangat terus untuk Khun new, karena itu sangat membantunya sekarang"
"Terimakasih dok"
Diruang rawat inap new disana sudah ada orang tuanya dan orang tuanya Tay dan orang tua mereka bergantian menjaga pluem yang tidak bisa ikut kerumah sakit karena masih dibawah 2 tahun, dan Tay yang tidak tidur semalaman sampai pagi menjaga new yang tidak bisa tidur karena sakitnya kontraksi yang terus datang
"Sayang kamu mau makan sesuatu, nanti jam 11 sampai 5 pagi Kamu gak boleh makan loh, kamu mau makan apa biar aku Carikan atau mau jus, jangan diam aja dong ngomong sesuatu, atau Jambak ,cakar,tampar aja aku ya bibir kamu jangan digigit teriak aja kalau sakitnya datang"
"Aaaaw mending kamu diam aja deh dengerin kamu ngomong bikin tambah sakit, semua ini gara gara kamu aaaghh, mamah sakit banget, mamah"sambil menggenggam tangan mamah yang menemaninya di kamar Pasien"
