Taynew adalah sahabat dari kecil dan menikah muda di saat Tay masih 21 tahun dan new 19 Tahun Setelah 3 tahun Tay yang udah kerja jadi pegawai di perusahaan orangtuanya dan new yang sibuk sama tugas akhir kampusnya sebelum Sidang dan Tinggal bersama layak pasangan saat Tay Udah 23 tahun dan new 21 tahun
New yang hamil harus terpaksa cuti kuliah karena mood swing nya yang parah, muntah lagi dan malam yang membuat Tay jadi gak tega meninggalkan new sendiri di rumah mereka yang mereka beli dari tabungan uang tabungan mereka sendiri.tay yang harus Kerja dari rumah.
Ya mungkin perusahaan tempat Tay berkerja adalah milik orang tuanya tapi tak lantas membuat Tay di bedakan dari pegawai lain Hanya karena dia anak pemilik perusahaan
Dia diperlakukan sama dengan pegawai lainnya, mungkin Tay new terlahir dengan sendok perak di mulutnya tapi mereka Termasuk pasangan yang gak selamanya bergantung sama orang tua mereka.
Dan Ngidam new dimulai saat tiba tiba pengen banget gambar alis sincan di wajah anak tetangganya dan Tay yang udah bujuk new untuk gambar di wajah aja tapi new gak mau, maunya gambar diwajah anak tetangga komplek nya.
Tay new Yang awalnya asik asik aja duduk ditaman di depan rumah mereka dan muncul Ngidam new Yang aneh
"Tee aku pengen banget gambar alis sincan di wajah anak tetangganya kita"
"Hah Hin, jangan bercanda deh gak lucu"
"Siapa juga yang bercanda aku kepengen banget boleh ya anak kecil yang di komplek sebelah Bantar aja kok aku cuma mau gambar alis sincan di wajah anak itu"
"Tapi kalau orang tuanya marah Gimana, mending gini aja kamu gambar alis sincan di wajah aku aja gimana"
"Gak mau diwajah kamu, gak lucu jadinya aku maunya di wajah anak tetangganya kita,kamu lebih takut dimarahin ibu kompleks atau aku musuhin Tinggal pilih aja kamu."
"Enggak boleh udah kita jalan aja yuk"
Dan wajah new berubah berembun mata Udah Merah dan hampir nangis
"Oke oke Jangan nangis kamu tunggu disini aku mau datangin adik yang disana kamu tunggu duduk disini, udah jangan nangis"
Tay menghampiri anak tetangga untuk diajak kompromi dan dikasih uang jajan untuk mau wajahnya di coret coret new uang jajan 2000 bath
"Adik mau ya main bentar sama Kakak yang duduk dikursi itu bentar aja nanti kakak kasih uang jajan"
"Tapi" ucap bocah tetangga
"2000 bath mau ya, gak sampai 10 menit"
"Ya udah kak"
Dan Tay Kembali menghampiri new dengan anak tetangga mereka yang duduk di samping new dan new senang banget karena bisa coret coret wajah si anak, yang digambar alis sincan katanya walaupun Kalau dilihat Seperti gambar alis ulat bulu pucuk pucuk
"Makasih ya dek ini uang jajannya."ucap Tay dengan new yang udah ngacir ke dalam kamarnya
Dan gak sampai beberapa menit Tay Santai dan ada yang mengetuk pintu rumahnya sambil marah marah
"Ini kan rumahnya" si ibu kompleks dengan dandanan menor dan anaknya yang nangis karena kaget dengan bentuk wajah yang dicoret coret new
"Ada apa ya Bu?" Tanya Tay sopan walaupun perasaan udah gak enak saat new Ngidam tadi.
"Istrinya Anda gimana sih ini wajah anak saya dicoret coret udah kayak alis ulat bulu kayak gini"
"Bu saya minta maaf tadi istri saya Ngidam dan tadi saya udah kasih uang jajan untuk adik nya, dan Bu jangan berisik ya istri saya lagi istirahat di kamar ibu mau mau lagi saya kasih tapi jangan berisik" ucap Tay yang coba berdamai dengan si komplek rempong
"Oke saya maafin, untuk anda ganteng dan tajir,tapi kalau istri ada coret coret wajah anak saya lagi saya akan ngamuk" si ibu dan anaknya pergi dari rumah Taynew setelah Tay memberi uang ke si ibu dengan dandanan menor tersebut.
Tay kekamar melihat yang ketawa nonton tv sambil ngemil
"Sayang kamu jangan Ngidam yang kayak tadi lagi ya,aku tadi didatangi Tante Tante menor marah marah karena ulah Ngidam kamu tau ga"
New yang mendengarkan ucapan Tay berdiri dari duduknya dan balik marah sama Tay
"Oh jadi kamu keberatan, sekarang aku tanya yang ada diperut sedang tumbuh bayi siapa,bayi kamu perbuat Kamu,masa gitu aja kamu ngeluh, Udah kamu Emang gak sayang sama kami, lebih baik dia gak usah lahir aja sekalian biar kamu gak bisa lihat bayi kamu" ucap new ngasal karena kesal dan air matanya sudah jatuh, dan Ingin keluar kamar dan dicegah Tay
"HIN! Ngomong gak boleh gitu kalau didengar Tuhan gimana masa bayinya gak boleh lahir sih nanti, Sayang aku minta maaf aku, salah kamu jangan nangis dong ya, aku sayang banget sama kalian ya jangan nangis"
"Kamu nyebelin sih, udah gak usah dekat dekat, jangan peluk, dan cium cium perut aku,sana kamu mandi bau tau,aku mau istirahat capek"dan beranjak menuju kasurnya dan menenggelamkan wajahnya di bantal sementara Tay hanya geleng-geleng melihat mood new yang warna warni
Yang dulu new bukan si perasaan si masa bodoh Sekarang sangat sangat sensitif salah dikit nangis
Dan drama Ngidam yang baru muncul ketika hari berikutnya seperti tidak mengingat apa yang dikatakannya di hari yang lalu
"Tay aku pengen liat liat satwa yang dilindungi aku mau lihat banyak binatang kita kebun binatang ya"menggoyang goyangkan tubuh Tay dan diiyakan oleh Tay
13:00 di kebun binatang
Tay membawa banyak cemilan untuk new di tas sambil terus memayungi new yang berjalan disampingnya
"Tee lihat deh ada kembar kamu"sambil nunjuk Monyet yang ada di dalam kandang
Dan dibalas Tay saat menyamankan new dengan kangguru
"Hin liat deh ada kangguru sama ya kayak kamu,dia juga bawa bayinya dalam kantongnya"ucap Tay yang menunjuk kangguru yang melompat lompat yang kebetulan bawa anaknya dalam kantong
"Maksud kamu. aku gendut gitu,terus kamu nyamah nyamahin aku sama kangguru,kamu jahat, udah sayang kita pergi aja yuk Daddy gak sayang kita,masa aku dibilang gendut kan aku bawa kamu diperut" sambil berjalan sambil nangis dan meninggalkan tay yang ada dibelakang.
"Hin gak gitu maksud aku" menarik tangan new dan menghapus air mata new yang menetes membasahi wajahnya
Dalam hati tay, ya tuhan karena Hin sensitif banget aku salah Mulu perasaan
"Apa lagi mau nyamahin aku sama Apa lagi,gak puas kamu, lepasin tangan aku sakit tahu gak"
"Maaf maaf hin,Hin aku gak bilang kamu gendut,aku salah kamu maafin aku ya sayang, aku janji gak ngulang lagi"sambil
