Mommy

Fourth

Yuk vote dulu sebelum membaca ?

Terimakasih

_
_
_

Mean mendekati Plan yang sedang memasak di dapur , dia melingkarkan tangannya di bagian pinggang plan sambil tersenyum .

" Morning my wife " ucap Mean .

" Morning too , lebih baik kau lepaskan pelukanmu ini lalu cepatlah pergi ke meja makan aku hampir selesai mengerjakan ini " jawab plan sambil menunjukan nasi goreng yang hampir matang itu .

" Baiklah " balas Mean sambil mengecup pipi cabi plan sebelum berlalu .

Mean pergi ke meja makan menunggu sarapannya , sedikit merapikan pakaian nya karena hari ini akan ada meeting bersama rekan bisnisnya .

Tak lama setelah itu ,plan membawa 2 buah piring berisi nasi goreng yang di buatnya tadi , dari arah dapur sudah tercium harumnya nasi goreng buatannya .

Plan berjalan mendekati meja makan , di taruhlah piring yang satu pada mean dan yang satu untuknya .

" Hari ini aku ada meeting dengan rekan Bisnisku dari perusahaan MG " ucap Mean memulai percakapan diantara keheningan mereka berdua .

" Lalu ? Kenapa kau memberi tau ku ? " Jawab plan yang bingung , soalnya saat ada meeting atau tidak pun mean tidak pernah memberi taunya terlebih dahulu .

" Aku hanya ingin kau tau saja plan , ya sepertinya meeting ini akan berlangsung lama jadi mungkin malam ini aku akan pulang terlambat " balas Mean .

" Aku kira apa , padahal kau tidak perlu mengatakan panjang lebar seperti itu seharusnya kau langsung ke intinya saja kalau kau telat pulang malam ini , tidak usah berbelat Belit membuatku pusing " jawab plan disertai gelak tawa dari keduanya .

_
_
_

" Perth ! Hari ini kau tidak perlu ke kantorku ok !? Karena hari ini aku ada meeting penting dengan perusahaan MP , jangan habiskan waktu berharga ku dengan waktu tidak berguna mu " ucap Mark pada sepupunya Perth yang berada dalam kamarnya saat ini .

Perth yang memang sejak dari tadi ada di kamar Mark dengan posisi rebahan di kasur sang pemilik terduduk spontan ketika mendengar apa yang sepupunya katakan padanya tadi .

" Apa kau bilang Mark !!! Kenapa ... Padahal aku tidak akan mengganggu kalian meeting , aku hanya akan menemui my baby honey memangnya ada masalah ? " Tanya Perth .

" Justru itu aku menyuruhmu untuk tidak datang , saint juga akan menemaniku meeting karena dia asisten ku ai Perth " jawab Mark , Mark sedikit merapihkan dasinya lalu menghadap Perth .

" What !!! Apa kau bilang ?! Sejak kapan my ..." Belum sempat Perth melanjutkan kalimatnya Mark sudah memotongnya terlebih dulu .

" Tidak hanya bodoh kau juga pelupa ai Perth , bukanya kau yang memintaku menjadikan kekasih tercintamu itu asisten ku hah ? Kau lupa ? " Balas Mark menatap sepupunya dengan tatapan malas .

Perth sedikit mengerutkan keningnya , oh iya dia lupa bulan lalu dia menyuruh Mark untuk menjadikan kekasihnya sebagai asistennya supaya sang kekasih sering menjumpainya di dalam ruangan Mark jadi Perth selalu semangat mengerjakan tugas tugas saat berapa di dalam ruangan kerja Mark .