Hari ini adalah hari pertama turunnya salju di kota Seoul. Libur musim dingin terasa tidak terlalu spesial bagi Jaehyun dan juga Jeno. Jika orang lain menikmatinya dengan bermain lempar bola salju, bermain ski, dan sesuatu yang menyenangkan lainnya, mereka berdua hanya menghabiskan waktu liburan musim dingin dengan kesibukannya masing masing. Jaehyun dengan berkas kantornya, sedangkan Jeno dengan buku bukunya. Selalu saja begitu, tidak ada yang berubah.
"Appa, aku ingin pergi ke kedai es krim waktu itu" ucap Jeno sambil menutup buku yang baru saja ia baca.
Jaehyun hanya menggeleng, matanya sama sekali tidak teralihkan dari berkas kantor yang sedang ia pegang.
Cuaca sedang dingin seperti ini Jeno malah meminta untuk pergi keluar membeli es krim. Aneh aneh saja tingkahnya, ya sama seperti mendiang ibunya yang selalu melakukan hal tak terduga yang bisa membuat Jaehyun pusing tujuh keliling.
"Appa," panggil Jeno
"Ada apa?" tanya Jaehyun
Jeno agak bimbang. Haruskah ia bicarakan hal ini didepan ayahnya? Ah, sepertinya harus karena ia semakin penasaran dengan pertanyaan yang selalu ada dalam pikirannya itu.
"Aunty Rosé—apa benar dia bukan eomma Chaeyoung?" tanya Jeno.
Jaehyun yang tadinya masih menatap berkas ditangannya kini atensinya teralihkan hanya karena pertanyaan Jeno.
"Lupakan, Jeno. Aunty Rosé bukanlah eomma Chaeyoung" ucap Jaehyun.
Jeno menatap mata ayahnya itu, "Tidak, appa. Aku yakin Aunty Rosé adalah eomma"
Jaehyun memegang pundak anaknya guna menguatkannya, "Jeno, eomma sudah lama pergi meninggalkan kita. Sebaiknya ikhlaskan saja kepergiannya"
"Memangnya appa sudah bisa mengikhlaskan kepergian eomma?"
Skakmat.
Jaehyun hanya terdiam membisu.
"Bahkan appa saja tidak bisa menjawab pertanyaanku. Lantas mengapa appa menyuruhku untuk mengikhlaskan eomma?" ucap Jeno lagi lagi berhasil membuat Jaehyun terdiam.
Jaehyun langsung berdiri dari posisi duduknya, "Jeno bilang ingin ke kedai es krim bukan? Cepat siap siap"
"Appa jangan mencoba mengalihkan pembicaraan" ucap Jeno.
"Sepertinya kamu memang merindukan eommamu. Baiklah, sebaiknya kita menjenguk eomma. Persiapkan dirimu jangan lupa memakai mantel. Kita ke kedai es krim yang kamu inginkan dulu, baru nanti ke makam eomma" ucap Jaehyun sambil melenggang pergi masuk ke kamarnya.
Setelah bersiap siap Jaehyun dan Jeno akhirnya bergegas pergi menuju kedai es krim. Sesampainya di kedai es krim yang Jeno inginkan akhirnya Jeno langsung memesan es krim favoritnya.
Jaehyun yang sedang sibuk melihat pemandangan jalan yang ditutupi salju itu akhirnya atensinya teralihkan pada salah satu mobil yang baru saja parkir di Restoran seberang jalan. Jaehyun paham betul dengan siapa pemilik plat nomor mobil itu.
"Younghoon? Lalu siapa perempuan yang sedang bersamanya? Entahlah bukan urusanku" monolog Jaehyun kala melihat pemilik mobil tersebut turun.
Tak lama Jeno pun datang dengan dua paper bag isi Es Krim kesukaannya.
"Kamu beli banyak banget, No" heran Jaehyun
Jeno tersenyum, "Oh paper bag yang satu ini buat Eric, appa"
KAMU SEDANG MEMBACA
i don't know you ; jaerose
FanficBagaimana bisa seseorang yang dahulu pernah menghiasi hari harimu. Kini kembali datang ke kehidupanmu dengan kondisinya yang sangat berbeda. Dan itu terjadi pada kehidupan Jung Jaehyun dengan Roseanne Park.
