Bagian 20

13 8 2
                                    

Tibalah pagi ini Andra kembali berangkat kesekolah. Di rumah keluarga Andra begitu mengkhawatirkan kondisi Andra yang sekarang. Pasalnya Andra di rumah sendirian ketika keluarga Andra akan pulang siang ini ke Bandung.

Sang adik kecil di bawa oleh Tante Yuli. Tante Yuli pun sudah mengajak Andra ikut ke Bandung tinggal bersamanya. Namun Andra menolak dirinya tidak ingin merepotkan apalagi beban bersama adiknya.

"Andra kamu yakin gak akan ikut nak?" Tanya Tante Yuli seraya mengusap rambut Andra yang sedang memakai sepatu.

"Gak tante, Andra makasi banyak tante udah mau ngurus adek, Andra gak mau nambah beban lagi sama tante ditambah sebentar lagi tante bakal punya dede."

"Sayang, kalo kamu sendiri disini, gimana uang jajan kamu? Sekolah kamu?"

"Andra mau cari kerja sampingan sambil sekolah tante"

"Ndra"

"Tante jangan khawatir, insya Allah Andra mandiri"

"Ya sudah kalo gitu, Andra baik-baik ya di rumah, nanti tante pulang siang ini sama keluarga."

"Iya tante makasi"

"Iya sama-sama sayang, Andra ini ada titipan uang dari keluarga untuk kamu, semoga bermanfaat ya sayang terima"

"Makasi banyak tante"

"Iya sama-sama"

"Kalo gitu Andra berangkat sekolah dulu tante"

Andra pun pergi sekolah setelah sun tangan dan mengucapkan salam.

✧✧✧

Andra dengan santainya ingin memasuki gerbang sekolah, namun tiba-tiba seseorang menghalangi jalannya sekaligus membuat Andra kaget.

"Pagi"

"R...rey...Reyzan?"

Reyzan tersenyum lebar kepada Andra.

"Sejak kapan lo kayak gini ke gue? gak mimpi kan ini?"

"Kamu lupa ya?, Sekarang kan kamu cewek aku"

"Astaga iya aku lupa"

"Lah kok bisa?"

Andra hanya mengangkat bahunya kemudian melangkah meninggalkan Reyzan. Lucunya tas Andra di tarik oleh Reyzan.

"Eh mau kemana?"

"Mau ke kelas lah"

"Aku? Di tinggalin?"

"Bisa jalan sendiri kan?"

"Kok sekarang jadi kamu yang cuek?"

"Gak"

"Ke kantin dulu yu"

"Ya udah ayo, tapi kamu yang bayar ya"

"Giliran makan aja, ya udah kemon" Reyzan seraya menarik lengan Andra.

Saat tiba di kantin, ternyata disana sudah ada meja yang di duduki oleh Ezra dan kawan-kawan. Tadinya Reyzan ingin duduk berdua saja bersama Andra. Namun Andra sendiri dengan sigap menghampiri meja mereka ditambah disana ada Fay dan Kim, terpaksa Reyzan mengikuti Andra.

"Pagi guys"

"Pagi oi mangat bener lo pagi ini" -Kim

"Kan ada penyemangat baru" Andra semangat.

"Bukannya lo baru di tinggal nyokap?" lurusnya Ezra.

Buk...

"Aw"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 31, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Daviandra ElsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang