awal yang baik.

159 7 0
                                    

Happy reading 🌻.

Matahari menyinari kamar gadis cantik yang sedang terlelap indah di atas kasurnya iya gadis itu adalah Andara Anastasya Wijaya.
Andara mengerjapkan matanya beberapa kali untuk menetralisir cahaya yang masuk ke indra penglihatan nya, ia bergegas bangun dari tidurnya dan melihat jam berapakah sekarang.

"Anjir masih jam 06.35 gw kecepatan bangun kali ya" monolog nya pada diri nya sendiri biasanya jika Andara terbangun cepat dia akan melajutkan tidur nya sambil memeluk selimut tebal milik nya itu,Hal yang sangat nyaman.

ntah kenapa hari ini Andara tidak mau telat,biasanya Andara pergi sekolah jam 08.00 tpi hari ini mood nya sedang bagus jadi ia ingin berangkat pagi,Andara bergegas untuk mandi,selesai ia mandi dia segara memakai pakai nya, sebelum turun ke bawah untuk sarapan.

Andara sedikit mengoles kan bedak dan Lipbam ke bibir nya,supaya bibir nya itu tidak terlihat pucat setelah Andara rasa cukup dia bergegas turun ke bawah untuk sarapan pagi.
"Tumben Bagun pagi de biasa nya juga bunda yang bangunin"yah orang yang berbicara itu adalah Viona Andira dia adalah bunda Andara.

"Bunda gimna sih Ade bangun pagi salah bangun siang juga salah" ketus Andara

"hehe,bunda cuman heran aja,
ydh skrng bangunin Abang suruh turun buat sarapan"
"Iya" Andara segera pergi menuju lantai antas untuk membangun Abang nya itu.

Setelah sampai di depan kamar Abang nya itu dia langsung mengetok pintu
"Abang turun,di suruh sarapan sama bunda"

"Kok ngak nyaut anjir"

sudah beberapa kali Andara berteriak tapi tidak ada balas dari Abang nya itu, Andara berniat mendobrak kamar tapi ternyata kamar Abang nya tidak di kunci,pemandangan pertama kali yang Andara lihat adalah Abang nya yang masih tertidur nyenyak di atas kasurnya.

"woy bangun bunda nyuruh sarapan,gih sono mandi lu bg"ucap Andara sambil menggoyang goyangkan badan Abang nya itu

"apa sih ra berisik tau ga"ketus nino ya Abang Andara itu bernama Nino putra Wijaya,Nino mencoba mengumpulkan kesadaran nya dan bersusah payah untuk duduk, adik nya ini sangat mengangu ketenangan paginya.

"Bangun di suruh bunda sarapan tuh! mana belum mandi lagi,sana Lo mandi gw tunggu di bawah"setelah mengucapkan itu ke pada Abang nya ia bergegas untuk kembali ke meja makan.

"Dih mentang-mentang bangun pagi,sok rajin lu anjir,biasanya juga belum bangun jam segini" Nino sangat tau kebiasaan andara biasanya adik nya itu jam segini belum bangun tumben sekali dia bangun cepat.

"Bacot"teriak Andara di ambang pintu kamar nino,dia membanting pintu itu dengan sangat keras.

"Anjir kaget gw, pelan-pelan aja tolol"teriak Nino sambil mengelus elus dada , sudah lah dia malas untuk berdebat pagi ini,Nino segera bangkit dari tidur nya dan memilih untuk mandi dari pada meladeni adek nya itu.

Selesai mandi Nino bergegas turun untuk sarapan dia sudah melihat ayah,bunda dan tentu saja Andara mereka sudah duduk dari tadi "Eyo Nino ganteng datang,cie nungguin"kekeh Nino.

"ngak usah teriak-teriak bang ini masih pagi"titah laki laki paru baya yang notabenya ayah kedua mahkluk tersebut namanya adlh prabu Wijaya kalian pasti tau embel-embel Wijaya itu dari nama ayah mereka.

"Tau tu pagi-pagi udah teriak aja, ini rumah bukan hutan pea!"ketus Andara,telinganya terasa hampir pecah ketika Abang nya itu berteriak tadi.

"Bodoamat"mereka terus beradu argumen.

"Udah jangan ribut!bunda pusing liat kali ribut ,sekarang cepet makan terus pergi sekolah"perintah bunda.

"Iya bunda" jawab mereka serempak takut?sudah pasti mereka sangat takut jika bunda kesayangan nya ini marah takut ngak di kasih makan fikir mereka aneh bukan.

"Ayah berangkat ya"ucap ayah prabu sambil berdiri dari kursi, bergegas Nino,Andara dan juga bunda nya itu menyalimi ayah mereka.

"hati-hati ayah"
ucapa mereka bertiga serempak

"Iya,Ara mau bareng sama ayah ngak?" tawar prabu ke pada Andara

"ngak yah,ara bareng abang aja"

"owh yaudah kalo gitu,hati-hati no kalo bawa mobil jangan ngebut-ngebut,jagain tuh adek kamu" prabu mengingati putra nya itu yah karena dia tau bagaimana jika Nino sudah membawa mobil, walaupun Nino sdh memiliki SIM tetap saja prabu khawatir.

"Siap yah Nino bakal jagain Queen Ara yang jatuh dari got ini"ucap Nino sambil tertawa.

"Apa sih bang,garing tau ngak"Nino hanya bisa tertawa melihat ekspresi adik nya itu ,menggemaskan sekali adiknya ini.

"yaudah bunda kita berangkat dulu"pamit mereka berdua

°°°°°°

sekolah Ara dan Nino berbeda, Ara masih duduk di bangku kls 12 sedangkan Nino sudah duduk di bangku kuliah tidak berjarak beberapa tahun

"Yaudah bg gw msuk dulu"

"Iya, sono masuk belajar yang pinter Jan bolos lu" ucap Nino sambil menyalakan mobil nya.

"Iyah"setelah mengucapkan kata itu Ara sudah melihat mobil Nino menjauh.

segera dia memasuki sekolah nya itu Ara bersekolah di SMA NUSA BANGSA sekolah favorit seantero Jakarta.

Ara berjalan dengan erpond terpasang di telinga nya, serta mulut nya mengunyah permen karet,kalian tidak lupa kan gadis ini sangat menyukai permen karet.

Sesampainya di kelas ara melempar tas nya ke atas meja, sambil celingak-celinguk melihat sekeliling ternyata belum ada satu pun orang selain diri nya di kelas ini,sambil menunggu teman nya datang ara menenggelamkan wajah nya di atas tangan tertumpuk yang berada di atas meja.

"woy bangun nyet"merasa terusik ara pun membuka mata nya, siapa yg berani mengganggu tidur paginya Ternyata teman nya sendiri Ica prisila gadis cantik nan sangat imut,ara menaikan sebelah alis nya pertanda dia bertanya "apa".

"Kalau mau tidur itu di rumah tolol Jangan di sekolah!"bukan itu bukan Ica yang menjawab tetapi Vanya angelsya yah gadis cantik ini yg berbicara.

"berisik lu pada gw mau tidur aja jadi susah"titah ara,dia menyenderkan kepalanya ke kursi sambil membuka bungkus permen karet dan langung mengunyahnya.

"Lu ngak pegel apa ra ngunyah mulu,gw yang liat aja pegel anjir" ica menjadi sangat malas jika melihat Ara terus saja mengunyah permen karet.

"kalo lo pegel ngak usah diliatin gampang kan,gitu aja kok di bikin ribet"jelas ara dia malas jika berdebat.

"udah-udahh kenapa jadi ribut lu berdua!,mending duduk bentar lagi Bu Siti masuk"perintah Vanya, memang sebentar lagi guru sejarah itu akan masuk ke kelas mereka.

••••🦋•••••

Selamat datang di cerita gaje ini,gw bikin cerita ini karena gabut dan ini juga cerita pertama makluum aja kalo banyak typo atau semacam nya, kalo kalian suka bisa ngikutin cerita ini terus,tapi kalo ngak suka yang ngk papa.

ngak semua orang bisa di paksa suka,tapi setidaknya hargain karya seseorang

SEKIAN TERIMA GAJI-!!


bad gril.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang