1

239 33 19
                                    

[ The Truth Untold ]



" Mingi...? "

Senyap.

Panggilan Yunho tidak dibalas. Yunho mengerutkan dahinya. Figura Mingi yang sedang menongkat dagu sambil menatap kosong ke arah jendela itu ditenungnya melalui ekor mata.

" Mingi. "

Panggil Yunho sedikit kuat. Akhirnya jejaka tinggi itu tersentak daripada lamunannya. Lantas dia memandang ke arah Yunho yang sudah berdiri di sebelahnya.

" Sorry, Yun. Aku tak perasan. Kenapa panggil aku? " Mingi memandang tepat ke arah sahabat baiknya itu sambil mengukir senyuman lemah.

" Kau tak makan malam lagi kan? Aku boleh teman kau. Aku pun belum makan lagi. "

" Tak apalah, Yun. "

" Yah–  "

Baru saja Yunho ingin memprotes, namun kata-kata seterusnya yang keluar daripada mulut Mingi menghentikannya.

" Aku dah kenyang. Lagipun aku penat. Aku nak tidur. "

Mingi bangun dari duduknya. Bahu Yunho ditepuknya lembut.

" Kau boleh makan seorang kan? "

Yunho kelihatan teragak-agak untuk membalas, namun setelah melihat wajah rakan baiknya yang kelihatan penat dan kuyu itu, Yunho hanya menganggukkan kepala.

Mingi tersenyum nipis. Dia menuju ke arah katil lalu merebahkan badannya. Comforter ditarik sehingga ke paras dada.

" Kau... Sure ni? "

Yunho bertanya sekali lagi. Berharap agar Mingi menerima ajakannya. Namun hampa.

" Ya, aku nak tidur. "

Yunho mengeluh perlahan. " Okay, then. Good night. "

" Hmm. " Hanya itu respon yang diberikan Mingi sebelum pintu bilik itu dikatup rapat.

Dengan langkah berat, Yunho melangkah menuju ke ruang tamu. Benak fikirannya dihujani dengan pelbagai pertanyaan yang tidak berjawab.

Kenapa Mingi... Begitu pelik sejak kebelakangan ini?

Lelaki itu lebih gemar bersendirian, kerap termenung dan senyap sepanjang masa. Dan sekarang... Dia skip makan pula? Ya, mungkin Yunho yang terlebih fikir. Mungkin Mingi hanya berdiet.

Tapi... Belum pernah Yunho melihat dia berdiet sebelum ini. Badannya juga masih dalam kategori ideal. Jadi kenapa berdiet pula?

Yunho masih ingat lagi... Bagaimana Mingi seperti sedang memalsukan senyuman dan perasaan sebenarnya agar tidak dapat dibaca olehnya.

Namun Mingi silap. Dia tidak boleh menipu Yunho. Mereka sudah berkawan terlalu lama sehingga Yunho dapat merasakan ada sesuatu yang tidak kena, dengan sekali pandang saja.

Nalurinya kuat mengatakan yang Mingi ada masalah. Tapi bagaimana dia mahu membantu sekiranya Mingi hanya mendiamkan diri dan berlakon seperti tiada apa-apa yang berlaku?











《C》MISSING YOU | 송민기Where stories live. Discover now