01

16.4K 1.5K 61
                                    

"LEE RENJUNNNNNN!" Teriakkan menggema terdengar

Siapa lagi kalau bukan Lee Haechan

"OH MY GOD! LEE HAECHAN PELANKAN SUARAMU!" Teriakkan terdengar lagi

Mau tau siapa? Oh tentu saja Lee Renjun

Ya, tiada hari tanpa bertengkar mungkin kata itu yang cocok disematkan untuk mereka berdua

Yang satunya suka menjahili satunya lagi emosian saling melengkapi bukan?

Orang-orang di dalam rumah sudah terbiasa dengan teriakkan-teriakkan tadi

Tak jarang para tetangga mengira telah terjadi pembunuhan di rumah ini

"Kalian berdua tak bisakah sehari saja untuk damai?" Tanya Lee Jeno yang mulai jengah dengan kelakuan dari dua kembarannya itu

"TIDAK!" Dan yah Lee Jeno hanya bisa tersenyum☺️ melihatnya

"Hey, kalian ribut-ribut terus! Apa tidak bosan mendengar tetangga terus menerus mengira rumah ini terjadi pembunuhan?" Ucap Sang kakak tertua Lee Taeyong

Keduanya hanya memasang wajah tak bersalah

"Mereka bukan kembaranku!" Ucapan itu terdengar dari mulut si kembar bungsu Lee Shotaro

Sontak keduanya langsung menatap tajam adik kembar mereka itu

"Yak yak yak! Apa yang kau katakan eoh? Mau mati/mau kubunuh?" Ucap Mereka bersamaan

Shotaro hanya memasang cengirannya

"Turunlah kalian! Sarapan sudah siap!" Teriakkan terdengar dari bawah

Tentu mereka tau siapa itu, wanita tercinta mereka Lee Wendy

Mendengar panggilan sang ibu mereka semua langsung turun

•••

"Jja! Makanlah yang banyak! Kalian harus tubuh kuat!" Ucap Wendy

Keenam anak kembarnya mengangguk semangat sementara ketiga kakaknya hanya tersenyum tipis

Tidak. Tidak ada keirian dalam hati mereka, karena jujur mereka juga sangat memanjakan adik-adik mereka

Terlebih Jaehyun, ia bisa saja berubah menjadi mode senggol bacok jika adik-adiknya di sentuh

Berbeda dengan Jaehyun, Taeyong merupakan kakak yang paling memperlihatkan kasih sayangnya kepada adik-adiknya

Lain Taeyong lain juga Yuta, ia hanya memantau kesehatan adik-adiknya, jika sudah drop maka ia akan menjadi yang paling cerewet bahka kuping keenam adiknya panas mendengar ocehan Yuta

Renjun melirik jam tangannya yang terpasang di lengannya

"A-ah! Aku akan rapat osis! Aku duluan yah! Ma, pa! Renjun pamit" Ucap Renjun dan segera pergi dari sana

Ya memang benar di antara yang lain Renjun merupakan yang tersibuk

Ia selalu membawa kendaraan sendiri karena ia selalu berangkat paling awal dan pulang paling akhir

Tak jarang para kembarannya menasehatinya agar tak terlalu lelah namun semua itu sudah terlambat

Setelah di tinggalkan Renjun mereka jadi bengong sendiri

Beruntung Jaemin segera tersadar "Eh! Itu Renjun di susul aelahhh! Dia belum selesai sarapan udah langsung pergi aja!" Omelnya

Mendengar ucapan Jaemin keempat kembarannya segera mengejar si kembar tertua

Tak lupa mereka juga berpamitan dengan Orang tua serta kakak mereka

"Ma! Pa! Kak! Kami duluan yah!" Ucap mereka bersamaan

Kedua orangtua mereka dan kakak kakak mereka hanya tersenyum melihat tingkah para bungsu

Terkecuali Yuta yang dari tadi menatap lekat Renjun yang sudah keluar terlebih dahulu

"Kakak tau kau berbohong Ren"

Leukimia|| NCT 00L✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang