"Renjun kau kemanaaa?!" Ucap Yangyang frustasi
"Benar-benar anak ini! Pulang nanti akan ku beri hukuman dia!" Ucap Shotaro
"Ya kalau dia pulang" Desis Jaemin
"Positif thingking aja! Mungkin dia di culik" Ucap Haechan
BUG!
"Mau mati kau ha?" Ucap Jeno tajam
Haechan tertawa mendengarnya
Sedangkan saudara kembarnya yang lain menatap Haechan tajam
Sungguh Haechan! Ini bukan waktunya bercanda
Flashback on
Drap
Drap
Drap
"Felix!" Panggil Haechan
Lee Young bok atau biasa di panggil Felix ia adalah sekertaris osis yang tentu saja tau apapun mengenai jadwal rapat
Maka tak heran jika para kembaran Renjun menanyakan rapat kepada Felix
"Ada apa?" Tanya Felix
"Aku dengar kalian hari ini ada rapat yah? Renjun kemana?" Tanya Shotaro
Felix menatap mereka bingung "Rapat?" Tanya Felix
Semuanya mengangguk semangat penuh harapan
"Kata siapa?" Tanya Felix
"Renjun!" Ucap mereka serentak
Felix memeriksa buku di tangannya
Selang beberapa saat ia kemudian berkata
"Hari ini kami tak memiliki jadwal rapat" Ucapan Felix tentu saja membuat mereka langsung frustasi lagi
"Ah. Baiklah terima kasih Young Bokie" Ucap Shotaro
Felix mengangguk
Flashback off
"Aishhh! Lee Renjun! Aku akan menghukumnya sungguh!" Ucap Jaemin menggebu-gebu
Drt
Drt
Drt
Mereka sontak mengalihkan pandangan mereka ke handphone Shotaro yang bergetar
Shotaro merogoh Hpnya yang berada di kantong celananya
'Si imut♡' Nama itu tertera di hp Shotaro
"Renjun!" Girang Shotaro
Semuanya kemudian berdiri
"Cepat angkat! LoudSpeaker juga!" Pintah Jeno
Shotaro mengangguk
"Yeo-"
"LEE RENJUN! KAU DIMANA?!" Teriakkan Haechan terdengar
"Lee Haechan! Sungguh aku tidak mau mati muda karena mendengarmu!"
"Jawab saja!" Tegas Jaemin
"Aku di rumah sakit-"
"SAKIT APA?!" Kali ini Yangyang berteriak
"Oh sungguh! Berhenti memoto-"
"Langsung saja! Kau kenapa bisa di rumah sakit?!" Ketus Jeno
"Aku hanya menemui kak Yuta"
"Aku akan menghukummu Lee Renjun!" Desis Shotaro
"Apa yang-"
"Ya kau! Salah sendiri! Punya kembaran banyak masa gak kabarin! Percuma dong! Mama Papa buatnya banyak-banyak kalau kita gak di gunain" Cerocos Shotaro
"Iya iyaaa! Kalian bukannya ada jam lagi?"
"Kami bolos"
"Yaudah pulang gih ke rumah"
"Ren...." Geram yang lain
"Hahahaha...iya iyaa! Sini sini ke rumah sakit"
"Otw"
"Hmm"
Tut
"Ayo kesana!"
•••
Renjun termenung sambil menatap taman rumah sakit dari jendela ruangan
Saat ini ia berada di ruangan kakaknya Yuta
Flashback on
"Akh...kepalaku" Lirih Renjun sambil memegang kepalanya dengan mata yang masih berusaha fokus ke arah jalan
Renjun terkejut kembali karena darah yang muncul lagi dari hidungnya
Ia akan benar-benar kehabisan darah. Pikirnya
Dengan sisa tenaganya ia kemudian melaju ke arah rumah sakit kakaknya
Sesampainya di rumah sakit ia tak sanggup lagi untuk berdiri kemudian ia menelfon kakaknya
"Yeobose?"
"Kakak...tolong aku"
"Kau dimana?"
"Aku di depan rumah sakit! Tolong hiks"
"Iya iya kakak segera kesana"
Tut
"Renjun!" Suara Yuta terdengar
Yuta datang bersama dengan beberapa perawat
"Astaga! Kenapa bisa seperti ini?!" Ucap Yuta saat melihat seluruh darah telah menyebar mulai dari seragam celana hingga stir mobil
"Bawa dia ke ugd" Pintah Yuta
Beberapa perawat itu mengangguk dan segera mengangkat tubuh kecil Renjun
Flashback off
"Ren" Panggil Yuta
Renjun tersentak dan membalikkan tubuhnya menatap Yuta
"Kenapa?" Suara Yuta terdengar bergetar
"Kenapa kau menyembunyikan ini? Hiks!" Lirih Yuta
Renjun menatap sendu kakaknya itu
"Maaf kak"
KAMU SEDANG MEMBACA
Leukimia|| NCT 00L✔
FanfictionLee Renjun yang menyembunyikan semuanya dari saudara kembarnya