III

5.4K 483 29
                                    

Feromon

'I know but pretend I don't knowI need todayWe already know, losing control'

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'I know but pretend I don't know
I need today
We already know, losing control'

-Light a Flime (SEVENTEEN)


•α•


Vernon melepas satu per satu kancing baju Seungkwan, tak tahan menahan hasrat untuk menyetubuhi omega di hadapannya.

Kulit Seungkwan begitu putih juga mulus, ditambah dengan puting berwarna pink yang membuat Vernon semakin tak sabar ingin mencicipinya.
Wajahnya pun sangat cantik, matanya bulat, bibitnya kecil seperti ceri, pipinya tembam sangan menggemaskan.

Vernon ingin cepat-cepat mencicipi tubuh seksi sang omega. walaupun Vernon tau apa yang sedang ia lakukan adalah salah, tapi ia tak bisa menahan diri dari manisnya feromon sang omega. Tiap kali ia menarik nafas, aroma manis itu terus tercium membangkitkan gairah seksual sang alpha.

"M-masukkan... Cepat masu
kkan...." Pinta pemuda manis di bawah Vernon dengan lenguhannya yang seduktif.

"Shit"

Vernon cepat-cepat menanggalkan pakaiannya, menunjukkan tubuhnya yang atletis juga penisnya yang besar nan panjang yang sudah menegang sedari tadi.

Vernon menarik laci nakas di samping ranjang, mengambil selembar kondom yang tersedia di sana. Dengan segera Vernon membuka bungkus kondom itu dan langsung memasangkannya pada penisnya. Namun penis Vernon terlalu besar hingga merobek kondom tersebut. Vernon tidak mau sampai menghamili omega manis itu, tapi apa daya, tak ada satupun kondom yang muat di penisnya.

Seungkwan sudah tak sabar, ia tak mau menunggu lebih lama lagi, ia ingin cepat-cepat disetubuhi oleh sang alpha yang tidak ia kenal itu. Tubuhnya terasa panas, lubangnya terus berkedut ingin dimasuki benda besar milik Vernon.

Tanpa berlama-lama lagi Vernon langsung memasukkan penisnya ke dalam lubang ketat milik sang omega. Baru ujungnya tapi Seungkwan sudah menjerit kesakitan. Matanya membelalak, terkejut karena baru pertama kali ia merasakan sensasi seperti ini.

"AHH SAKITT... NGH...."

"Tunggu kau masih perawan?" Tanya Vernon, tak menyangka bahwa ini adalah kali pertama bagi sang omega.

Sejenak Vernon terdiam, ia berusaha menenangkan pemuda itu agar tubuhnya lebih rileks. mengelus surai si omega lembut, menikmati ekspresi wajahnya yang perlahan mulai menyendu dan mulai rileks.

Vernon kembali melanjutkan aksinya, mendorong perlahan penisnya. Sayang dia hanya bisa memasukkannya setengah, mengingat ukuran penis sang alpha yang terlalu besar dan si omega yang baru pertama kali melakukan seks.

Terasa sangat nikmat kala Vernon menggerakkan pinggulnya maju mundur. Menikmati pijatan lembut dari dinding rektum yang terus meremas miliknya. Di dalam sangat hangat dan nyaman, walaupun miliknya hanya bisa masuk setengah. Menikmati desahan-desahan merdu yang keluar dari mulut kecil sang omega, membuat Vernon semakin semangat menggerakkan pinggulnya.

"Oh shit! Apa semua omega senikmat ini?" Racau Vernon sambil terus menumbuk titik nikmat sang omega. Semakin lama semakin cepat, sampai mereka pada titik puncaknya.

"Ah..ah... Nghhh... Keluar.... Aku mau keluar...." Desah Seungkwan terengah-engah, tak sanggup lagi menahan klimaksnya dan lalu mengeluarkan seluruh cairan spermanya.

Vernon juga sama, ia juga sudah sampai batasnya. Ia menarik keluar penis besar itu dari dalam tubuh Seungkwan, lalu membanjiri tubuh sang omega dengan spermanya.

"Ahhh"

Seungkwan mulai menenang, matanya perlahan mulai terpejam. Vernon menatapi namja manis itu, terpukau akan parasnya yang indah.

Vernon segera membangunkan tubuhnya, beranjak pergi dari atas kasur dan segera memakai kembali pakaiannya, lalu pergi meninggalkan sang omega yang sudah tertidur lelap.

-tbc-

Fallin' Alpha [REVISI] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang