Fallin' Alpha [REVISI] 🔞

XXVI

The Glasses Man

'24/7, we're walking but getting farther apart
I see the back of you, what can I do?'

-Fast Pace (SEVENTEEN)

•α•

Seungkwan melirik ke arah jam di tangannya, sekarang sudah pukul 9.40 dan jam 10.00 adalah waktu yang dijanjikan untuk bertemu dengan Mingyu, itu berarti ia masih memiliki waktu untuk membeli ice americano di cafe favoritnya.

Kini ice americano sudah ada di tangan dan 3 menit lagi pukul 10.00. untung saja cafe sedang sepi, jadi Seungkwan tidak sampai mengantri lama, bisa gawat jika ia terlambat. Memang Mingyu tidak akan marah kepada Seungkwan jika ia terlambat, namun rasanya tak enak jika harus membuat Mingyu menunggu.

Tiba-tiba saja dering hp Seungkwan berbunyi, tanda sebuah panggilan masuk. Tertulis di layar persegi itu nama Mingyu, lantas dengan cepat Seungkwan mengangkatnya.

"Hallo Mangyu?"

"Seungkwannie~ sepertinya aku akan sedikit terlambat karena ada kecelakaan di jalan"

"Kau tidak apa-apa, Mangyu?"

"Tenang saja, aku tidak apa-apa. Hanya ada kurir pengantar barang yang tidak sengaja menjatuhkan barang bawaannya"

Seungkwan menghela nafas lega.
"Syukurlah jika kau baik-baik saja"

"Kau mengkhawatirkanku?"

"Bagaimana bisa aku tidak mengkhawatirkanmu, bodoh!"
Yang dimarahi hanya terkekeh senang, senang karena sang pujaan hati telah mengkhawatirkan dirinya.

"Sekarang kau sedang dimana?"

"Aku di cafe langgananku"

"Kalau begitu tunggu lah, aku akan segera kesana"
Seungkwan berdehem mengiyakan

"Baiklah, samapai jumpa, dah~"

Pip

Baru saja sambungan telepon tertutup, tiba-tiba saja tanpa sengaja seorang pria menabrak pundak Seungkwan hingga ice americano miliknya jatuh dan tumpah ke lantai.

"Ah! Maafkan aku, aku tidak sengaja" ucap pria berkacamata itu penuh sesal.

"Ah, tidak apa-apa, salahku sendiri berjalan tidak hati-hati"