04

5.2K 244 20
                                    

"wahh cantiknya adik abang" ucap rafael.

Wajah cella pun menjadi merah akibat perlakuan sang abang. Lalau rafael pun mencium kedua pipi adiknya itu.

"yuk kita kebawah" ucap rafael.

Lalu mereka pun ke bawah laau makan bersama sama. Sebelumnya cella mencium semua orang di pipinya.

Lalu setelah itu mereka pun pamit untuk keluar bersama cella.

"jaga adik kalian baik baik, ingat jangan sampai dia lecet sekali pun!" tegas daddy.

"sampai cella lecet siap siap ya!" lanjut mommy.

Mereka pun menganguk.

"akan ada 10 bodyguard di sisi kalian, karena pasti di mall akan ada wartawan. Dan kalian akan menjad pusat perhatian" ucap aunty karin.

"kalau begitu kita pergi semuanya" ucap para abang.

"baibaii semua!!!" senang cella.

Mereka oun tersenyum melihat cella senang.

🦄

Sampai di mall banyak wartawan dan para fans keluarga alexsander.

Tanpa di sadari cella terpisah dari mereka. Dan cella pun akhirnya menangis.

Tak lama datang lah pegawai.

"heh kamu, ngapain kamu disini hah!!!" bentak pegawai itu.

"mau nyolong ya!" lanjutnya.

Karena cella tidak pernah di bentak dia pun tambah histeris. Orang disekitar pun hanya menatap iba.

Lalu pegawai itu pun akhirnya menyeret cella ke tengah tengah toko. Lalu menyuruh satpam memindahkan cella ke luar.

Cella yang diperlakukan seperti itu pun berteriak

"ABANG TOLONGIN CELLA" teriak cella keras.

Lalu para abang yang mendengar teriak kan itu pun menatap satu sama lain.

"dimana cella?" tanya reviano.

"loh bukannya di sini!!" pelik reagan.

Lalu tak lama terdengar lagi teriakan sang adik.

"disana" tunjuk rafael.

Lalu mereka pun bergegas ke arah cella yang sedang di tarik oleh satpam dan pegawai wanita itu.

"HENTIKA" ucap kenzi dingin.

Jika kenzi sudah mengeluarkan suara seperti itu tidak ada yang dapat berbicara. Bahkan lara saudaranya pun hanya bisa diam.

Lalu kenzi pun menarik cella lembut lalu menyuruh cella ke brylee.

"apa yang kalian lakukan!!" tanya kenzi dingin membuat pegawai itu dan satpam itu gemetar.

"saya tanya sekali lagi... APA YANG KALIAN LAKUKAN!!" ucap kenzi lalu di akhirnya dengan teriakan.

"maaf kan saya tuan, saya hanya di suruh oleh pegawai itu untuk menyeret perempuan itu keluar" ucap satpam itu takut.

Sementara pegawai itu pun diam lalau tak lama dia mempunyai ide.

"maaf tuan, saya melihat cewe itu mau menyuri salah satu pakaian toko kami" bohong pegawai itu.

Kenzi dan para abang pun mengeluarkan smirknya.

"untuk apa dia menyuri kalau dia bisa membeli semua barang yang ada di sini" singkat kenzi.

Pegawai itu pun tercengang
'membeli semua barang?' batin orang di sana.

"kau sudah berani menyentuh bahkan membuat berlian keluarga alexsander menangis. Terima lah akibatnya" ucap kenzi lalu memerintahkan semua bodyguard nya membawa mereka ke markas.








































Différent [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang