#1 Teman yang menyeramkan.

66 35 3
                                    

itu sekitar pukul 16.00, hari dimana biasanya dika pergi latihan basket di sekolahnya. Setelah dari selesai latihan basket, biasanya dika pergi menongkrong dengan tiga orang kawannya, yang pertama adalah deni, yang kedua adalah terry dan yang terakhir adalah kawannya yang pada saat itu wajahnya benar-benar murung, tanpa senyum, seperti orang sakit, namanya adalah momo.

Pada saat itu mereka bertiga dika, deni dan terry khawatir kepada momo yang wajahnya pucat seperti orang sakit, deni pun bertanya kepada momo perihal kondisinya.
"Mo, luh baik-baik aja? Gak biasanya luh murung kayak ginih" tanya deni dengan wajah penasaran.

"Iyeh nih, gak biasanya luh murung ginih, biasanya kan luh selalu senyum kalo ketemu orang, tapi kali ini luh kayak orang sakit ginih" tanya terry dengan wajah mencemaskan momo.

Momo yang mendengarkan teman-temanya berbicara kepadanya mencemaskan kondisinya hanya mejawab.

"Hi~hi~hi gw gak kenapa-napa kok..." momo yang menjawab dengan ketawa yang sangat nyaring.

"Ihh kok luh aneh banget sih mo, kayak orang stres gitu luh, kenapa emangnya luh? Banyak utang? Tenang itu sih terry kan banyak duit jajan dari orang tuanya." Tanya dika dengan nada menggoda momo.

"Gw, gak kenapa-napa kok hehehe" jawab momo dengan senyuman di wajahnya.

~

To be continued~

Nb: cerita ini adalah karya fiksi. Kesamaan nama tokoh, tempat, jalan cerita. Hanyalah kebetulan dan tidak di sengaja.

Misteri rumah dekat sekolah.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang