LOVE LALISA

23.2[Haruto Watanabe]masa sama berondong

"hari ini cukup ya,kalian boleh pulang"ujar Lisa pada anak anak dance lain nya

Lisa itu ketua dance,meskipun dia masih kelas dua,karena anak kelas 3 fokus ujian jadi mereka cuman mantau aja,dan jabatan ketua dance di serahkan kepada Lisa karena kemampuan nya yang tidak pernah mengecewakan

Sekarang ruang dance kosong dan hanya ada Lisa disana.lisa memutar musik you never know,lagu yang menumpahkan sebuah kelelahan yang tidak pernah mereka sangka

Perlahan badan nya menari mengikuti alunan musik yang sangat lembut begitupun dengan gerakan yang Lisa lakukan sangat lembut,indah dan juga-

"Cantik"gerakan Lisa pun terhenti,ia menengok ke belakang menatap haruto yang berdiri di sana dengan kedua tangan yang di masukan di dalam saku celana,sambil dia menyenderkan tubuhnya pada tembok

"Heh bocah,ngapain Lo ngintipin gw?"

"Emang salah ya ngintipin calon istri?"Lisa mendengus,kenapa jadi nanya balik?

"Pacar aja bukan,apalagi calon istri"ucap Lisa cuek

"Kalau gitu ayo pacaran"Lisa yang tadinya mengelap keringat yang ada di leher nya terhenti,menatap haruto serius

"Lo tau penolakan gak sih?gw bilang,gw gak suka berondong,ngerti!" Lisa pun memakai jaket nya dan mengambil tas nya berjalan melewati haruto namun perkataan haruto mampu membuat nya terhenti

"Tapi kakak gak nolak ciuman dari gw"terhenti Lisa- membuat haruto menarik sudut bibir nya ke atas

"Bisa gak sih gak usah bahas itu?"Lisa pun hendak berjalan namun-

"First kiss ya kak?"kini haruto mendekat pada Lisa,badan nya tepat berada di belakang Lisa memeluk Lisa dari belakang membuat Lisa menegang

Wajah haruto tepat di samping wajah Lisa "sama kok gw juga"bisik nya dengan suara yang amat berat,haruto berbisik tepat di telinga Lisa membuat Lisa kaku tidak bisa bergerak sama sekali,dia mematung

Apalagi saat haruto mencium pipi kiri nya lalu berjalan lebih dulu dengan tas Lisa yang ia bawa,meninggalkan Lisa yang masih mematung

Tiba tiba haruto berhenti berbalik menatap Lisa "kak ayoo udah sore"teriaknya karena tempat nya berdiri dengan Lisa agak jauh

Teriakan itu mampu membuat Lisa tersadar dari lamunan nya

"Mak Lisa mulai gila deh kayak nya"

Setelah itu Lisa berlari mengejar haruto yang sudah jauh

Setelah di parkiran haruto menyodorkan helm pada Lisa "gw pulang sendiri aja"

Haruto menggeleng"gak boleh gak baik pulang sendiri,udah sore juga"

Namun Lisa tetep menggeleng kekeh,lagian ini masih sore bukan malem, kendaraan masih banyak,bus, taksi,jadi apa yang harus di takutin?orang orang juga masih banyak yang lewat

Dengan tiba tiba haruto memasang kan helm pada kepala Lisa membuat Lisa cemberut

"Udah ayo naik"dengan terpaksa Lisa menaiki motor haruto yang cukup tinggi itu

"Udah?"

"Hm"haruto terkekeh mendengar jawaban Lisa,pasti gadis itu ngambek

"Yaudah pegangan"

"Gak usah"

Haruto berdecak dalam helm nya lalu menarik kedua tangan Lisa untuk memeluk pinggangnya membuat Lisa lagi lagi dan lagi terdiam

"Gini kan baru bener"

Walaupun Lisa sempat terkejut tapi entah kenapa Lisa tidak menolak perilaku haruto saat ini,bahkan di perjalanan haruto kadang mengelus tangan Lisa dengan tangan kiri nya saat di jalan

Sampai di depan rumah Lisa langsung turun dan berlari ke dalam membuat haruto tertawa

"Kak!"Lisa berbalik menatap haruto yang menunjuk helm nya sendiri,Lisa pun ngebleng sekarang saat apa maksud pria itu?

Namun saat ia memegang kepalanya,Lisa langsung malu sangat malu,pasal nya helm yang ia pakai belum di lepas,sontak ia melepasnya dan langsung berlari ke arah haruto menyerahkan helm itu dengan sedikit kasar pada haruto dan langsung berlari lagi masuk kedalam rumah membuat haruto tertawa kembali

"Good night kak!"teriak haruto yang masih bisa di dengan oleh Lisa

Lisa mengintip di jendela rumah nya,setelah memastikan haruto pergi Lisa mengelus dadanya

"Kok pacarnya gak disuruh masuk tadi?"Lisa kaget melihat mamanya yang ada di sebelahnya ikut mengintip

"Mama"rengek Lisa

"Tapi kayak nya berondong deh pacar kamu"

"Ihhh mama dia bukan pacar Lisa,Lisa gak suka sama berondong"

"Kamu tuh,sekarang ngomong gitu,pas di ambil orang nangis kamu"ujar mama Lisa saat Lisa berlari menaiki tangga

"Gak akan!"teriak Lisa

-----

"Lisa Lo kenapa sih?itu makanan sayang gak usah di aduk aduk kalo Lo gak mau makan"sinis yuju,pasal nya yuju itu sangat menghargai makanan

Lisa terus saja mengaduk ngaduk bubur ayam nya,namun matanya menatap pemuda yang sudah membuat nya baper minta ampun yang tak lain dan tak bukan adalah si Watanabe haruto

Matanya memicing sinis,wajah nya memerah marah,bagaimana tidak dia meja haruto yang terpaut 3 meja dengan meja Lisa makan,disana haruto lagi tawa ketiwi sama cewek

Kayak nya Lisa makan omongan nya sendiri deh pas debat sama mama nya kemarin sore,ohh tidak tidak Lisa tidak cemburu hanya kesal saja

"Cowok brengsek!udah ambil first kiss gw,udah baperin gw ehh besok nya malah nempel sama cewek lain,bangsat"

Lisa terus mendumel di dalam hati tanpa sadar bubur yang ia aduk semakin kencang membuat buburnya tumbah tumbah bahkan sampai ke seragam Lisa,jika jihyo tidak memegang tangan Lisa,mungkin Lisa tidak akan tau jika seragam nya kotor

"Lo kenapa sih hah?"Lisa menatap jihyo

Dengan sarkas Lisa berujar "diem bangsat!"ia berujar sangat keras membuat 1 kantin menoleh padanya dengan takut,pasalnya jika Lisa sudah marah siapa saja akan kena

Haruto yang tadinya ketawa tawa menoleh pada Lisa dengan kebetulan Lisa juga menoleh padanya,saat haruto akan bangkit si cewek yang bersama nya menahan lengan nya lalu menggeleng membuat haruto duduk kembali dan itu membuat Lisa tambah emosi

bukan nya ke geeran atau gimana,tapi saat Lisa sedang marah atau badmood pasti haruto akan maju paling depan membuatnya tambah kesal namun akan membuat Lisa lebih baik,atau meredakan emosi Lisa dalam sekejap

Dengan kasar Lisa bangkit dan pergi dari sana dengan amarah yang menggebu tanpa peduli baju nya kotor,ahh entah lahh Lisa tidak tau apa yang ia rasakan sekarang yang Lisa tau dia hanya marah

Lanjut?

Ganteng nya gak ketolong ya ampunnn uto uto