Ahahahhaha baca kalian
.
.
.
.
.
.
.Sudah 3 hari sudah berlalu dan itu berarti Nightd serta Nelson harus kembali ke sekolah.
Suasana kelas tetap seperti biasa hanya saja lebih tenang dari pada biasanya.
Tidak ada keributan yang di buat Nevin dan Marvel. Jelas karena mereka sedang membantu Nightd untuk kembali ke dirinya yang mereka kena.
Ya Nightd masih agak berlarut dalam kematian orang tua nya, etlis belum bisa move on lah.
"Night mau ke kantin bareng gak ?" Ucap Marvel yang duduk di depan Nightd.
"Gak vel tar aja"
"Tapi kan kamu belum makan tadi pagi" yang di Sahuti Nelson dengan cepat, karena dia tau tadi pagi Nightd datang ke pagian. Ya otomatis dia belum sempat sarapan.
"Aku gak laper nel.. aku gak nafsu" Nightd menolak itu karena dia emang gak nafsu makan.
"Tapi kamu harus makan kiddo" ucap Nelson dengan tangan yang membelai pipi Nightd ya agak pucat.
"Iya deh... Makan sedikit aja tapi" ucap Nightd dengan wajah nya yang ada mata pandanya.
"Bagus deh kalo gitu, aku temenin ya" ucap Nelson sambil mem patpat kepala Nightd
"You know what, aku kek nyamuk di sini" Marvel nyolot ges :v
"Ahahah maaf vel"
"Ya sabar lah pumkin namanya juga orang pacaran" ujar Nevin yang berusaha menenangkan pacar nya yang resmi se Minggu lalu.
"Ya udah deh mau cari makan Nightd dulu"
Nelson pun berjalan ke kantin untuk membeli makanan."Halo anak kelas A" Moend masuk secara tiba² bersama dengan Mefelz.
"Wihh Ade ape nih ketua OSIS dan wakilnya kesini" ucap Nevin sedikit terkekeh.
"Jenguk sodara ku lah, emang mau ngapain" ucap Moend dengan nada yang agak nyolot.
"Iye dah Bu wakil" sahut Nevin dengan mengejek yang hanya bisa di diemin oleh Moend, sedangkan Marvel dan Mefelz hanya bisa tertawa.
"Lama² ku tebas leher kalian"
Kata² Moend yang seperti itu membuat orang yang mendengar nya hanya bisa diam dan tertegun. Karena jika Moend sudah bilang seperti itu maka itu bakal terjadi, dannnn kalo kek gitu Nightd juga akan ikut.
"Nah night, gimana keadaan mu. Aku khawatir loh dari kemaren masalahnya kamu gak Dateng 2 hari"
"Aku gakpapa kok, hanya masih sedih aja"
"Jangan sedih lagi dong" ucap Moend yang sekarang sudah duduk di sebelah Nightd.
"Semua orang pasti melewati hal² buruk dalam hidup nya dan kita gak bisa untuk berlarut-larut dalam masalah itu....
Semua orang tertegun mendengar kata² Moend. Ya jelas lah Moend itu orang nya santai jir, jadi kalo ngomong serius itu jadi ada aura mendominasi tersendiri.
Kita harus bisa bangkit, karena dalam keadaan apapun kita masih bisa bahagia, ingat Nightd kamu punya teman, kamu punya keluarga, dan kamu punya sahabat serta pacar yang membantu mu oke, kita bisa lewati itu sama² karena kita ada untuk mu"
"Waw pengertian yang bagus Moend"
Ucap Nelson yang berdiri di depan pintu."Jir sejak kapan kau di situ" ucap Marvel yang keget melihat itu, well semuanya kaget si.(。•̀ᴗ-)✧
"Dari tadi kok" Nelson berjalan ke arah Nightd dan memberikan nya se Bungkus roti coklat dan susu full cream.
"Makasih nel"Nightd mengambil roti itu dan susu full cream yang di belikan Nelson
"Well yang dikatakan Moend itu gak ada salahnya, kami ada buat kamu night ok. Kamu gak boleh nanggung semua sendiri
Nelson mulai berjongkok, memegang tangan Nightd yang seperti memberikan keyakinan dalam setiap omongan nya.
Kami akan selalu bersama mu... Dalam suka mau pun duka"
"Bener tuh kami bakal selalu ada" ucap Mefelz yang di angguki oleh dua sejoli yang rusuh.
Kata² sahabat² dan pacar Nightd sukses membuat ait mata nya keluar.
"Terima kasih hiks, terima kasih, terima kasih sudah mau bersama ku hiks"
"Sama sama night" ujar Nelson sambil memeluk Nightd.
•° Season 2 Tamat•
.
.
.
.
.
.
.
.Jeng jerejeng
YEEE TAMAT WUHUU
Di tunggu ya s.3 nya :v etlis season terakhir
Yeeee jadi dadah..
BTW Aing open Tod nih
DADAH
KAMU SEDANG MEMBACA
Whatever I Want UwU
Short Storyok ini cerita pertama ku dan aku gak tau mau ngasih apa kesini jadi yah enjoyed