Yuta sedikit takut menatap winwin yang sejak tadi mendiamkan diri.mata winwin terus menerus menatap ponselnya.
"yuta,kemari" ucap winwin dingin.
Dengan secepat mungkin yuta berjalan mendekat dan duduk dilantai .
"nya..win?" ucap yuta.
"andai suatu saat aku membunuhmu berarti aku menyangimu ,mengerti ?" ucap winwin mematikan ponsel dan menatap mata yuta.
"mengerti?!" bentak winwin dan yuta langsung menganggukkan kepala walaupun dia kurang faham dengan apa yang winwin ucapkan.
Winwin tersenyum pahit melihat yuta dan dengan cepat meraup bibir yuta,membuatkan yuta sedikit terkejut.
"nyaa...win...ahh" desah yuta saat winwin menjilat leher hingga ke dada nya.
"mendesah yuta..teruskan,karna aku pasti akan merindukan desahanmu saat iblis menjemputku ke neraka " ucap winwin
"ahh..winn..ah..ah..win.." kepala yuta menggeleng ke kanan dan ke kiri menahan nikmat .
Winwin menghisap nipplenya dengan begitu semangat dan lembut kali ini .
"nyaa..win..win...."
Winwin membuka kangkangan yuta dan mengocok penis yuta perlahan,memberikan yuta kenikmatan yang membuatkan dia kehilangan akal sehat nya.
"nya..win.." desah yuta,tangan nya memegang tangan winwin yang mengocok penisnya agar mempercepatkan kocokkan .
"uh..liatlah singa liar ini..dia sedang terangsang huh?.
Winwin mempercepatkan kocokkan di penis yuta.tangan kirinya memilin dan menarik-narik nipple yuta keatas.
Ahh...nya..win..nya..win..win..ah..ah.."
"teruskan mendesah sayang,jangan biarkan aku merindukan desahanmu nanti"
"win...winn..ah..yu..ta..su..ka..win..win..suka.."
Crot
Crot
Dada yuta turun naik meraup udara masuk kedalam paru-paru,matanya melihat dunia putih beberapa saat dan kembali kedunia nyata,pandangan sayu yuta menatap wajah winwin yang terlihat tersenyum .
"kurasa takdir begitu membenciku yuta,dimana saat aku mendapatkan cintaku disaat itu juga aku terpaksa memilih" ucap winwin membelai surai yuta.
"win..." ucap yuta memegang tangan winwin .
"kau tidak mengerti yuta ,renjun memerlukan aku disini nya dan aku memerlukan harta kekayaan isteriku untuk hidup "
"uhuk..uhuk..."
Tiba-tiba saja dada yuta sedikit perih,batuknya tidak henti-henti hingga leher nya menjadi sakit.
"win...sa..sakit..ini" ucap yuta menunjuk dada nya,sedangkan yang diberitahu hanya diam mengeluarkan air mata.
Setiap saat bertambah,sakit di dada yuta semakin bertambah.perlahan nafasnya menjadi semakin susah hingga yuta dengan susah menarik nafas..
"erk..sa..sakit..win..sakit..ini..sakit..win"
Dengan cepat winwin memeluk tubuh yuta dengan erat ,perasaan ny bercampur didalam hati,perasaan sakit yuta sepertinya bisa dia rasakan saat itu juga.
"beginika rasa mencintai seseorang...hiks..yuta..maaf..aku terpaksa melakukan ini .. Yuta..maaf ,mereka akan membunuhmu juga .."
Hangat.tiba-tiba winwin merasa hangat seperti dipeluk seseorang dan yutalah yang membalas pelukan nya.
"yu..meng...erti...winn...yu..faham...teri..ma..uhuk..kasih..menjaga..yutaa..selama ini" ucap yuta dan langsung memuntahkan darah .
Winwin tidak memperdulikan rambut dan bajunya yang terkena darah yuta.pelukan kali ini lebih berharga buat winwin,pelukan terakhir seseorang yang sudah mengisi hati dan perasaan nya.
"yu??" ucap winwin merasakan pelukan yuta semakin kurang.
"yuta...men..cintai..winwin ...sela..ma..nya.." ucap yuta menutup mata untuk seumur hidup nya..
"tidak seindah cinta Cinderella Dan putera "😶End..
*book lain otw🌚✔️