- bagian O2

3.4K 603 77
                                    

[ O2 :: persiapan pernikahan + tunangan ]

𝗙𝗟𝗔𝗩𝗢𝗥

Yoshi mendengkus ketika tau ponselnya akan disita selama dua hari ini dan itu juga berlaku bagi Yeonji, tapi gadis itu santai-santai saja lebih menyenangkan mengusik Bibi Jang seharian daripada bermain ponsel.

Yoshi tetap masih mendengkus kesal di sofa dengan muka tertekuk dan tangan yang menyilang di dadanya berbeda dengan Yeonji yang sudah mulai usil ke bibi Jang, mulai dari rusuh nambahin bubuk cabai ke masakan Bibi jang, gelitikin Bibi Jang, hingga menyembunyikan beberapa peralatan masak.

"Nyonya ini loh si Nona ganggu saya terus dari tadi, saya suruh buat ngobrol sama Tuan muda Yoshi ga mau," ujar Bibi Jang. Ia mengadu pada sang nyonya yang lalu membuat sang nyonya memelototi putrinya.

"Abisnya Yoshi dari tadi diem mulu ma, ga asik hshshs."

"Bener nak yoshi?" tanya Mama Park memastikan.

Dengan masih cemberut Yoshi mengangguk sebagai jawaban iya, entah ada apa dengan laki-laki bermarga Kanemoto itu tiba-tiba  ia menyenderkan kepalanya di pundak Yeonji. sekarang Mama Park yang dibuat bingung atas ke-randoman mereka berdua.

"Ma balikin ponselnya Yoshi, tau ga di ponselnya Yoshi itu dia punya tanggung jawab yang besar." jelas Yeonji dan disetujui Yoshi dengan anggukan.

"Kerjaannya nak Yoshi beberapa hari kedepan di bantu dulu sama Ayahnya, kalian rasa Mama ga tau apa hehh."

"Bukan pekerjaan ya ma tapi kucing, kasian kalo kucingnya kelaperan kalo mati bagimana dong?"

"Hedehh kenapa ga bilang, Tom atau Angela nak Yoshi?. Ga nyangka punya menantu yang bener-bener penuh perhatian kaya kamu mama jadi terharu hikd."

"Bubu ma aku tu paling suka kalo udah sakit gigi atau sakit yang lainnya nanti kita bisa obatin sendiri luka atau sakitnya"

"Bentar ya mama ambilin ponsel kamu," ujar Mama Park lalu pergi mengambil ponsel Yoshi.

Yoshi senang lalu menampilkan senyumnya sampai matanya tak terlihat lagi dan jantung Yeonji di buat deg-degan ga karuan gara-gara gemas.

Yoshi menyeret Yeonji untuk ikut dengannya rupanya dia mengajak Yeonji untuk duduk di sofa, Yoshi memberikan banyak buku yang nampak seperti majalah namun itu adalah gambar model wedding dress juga tuxedo.

sebelumnya Yoshi juga menyuruh Yeonji untuk memilih cincin untuk tunangan juga untuk hal ini Yoshi hanya mau pilihan Yeonji, dirinya tak mau dinilai egois meski yang sebenarnya dia tidak bisa memilih karena labil berbeda dengan Yeonji yang asal pilih namun herannya pilihannya selalu terbaik dimata Yoshi.

"Yang ini" ujar Yeonji sambil menunjuk pilihannya.

"alasannya?" tanya Yoshi.

"Pertama suka sama warna tuxedonya, kedua gaun pengantinnya ga terlalu banyak mengekspos tubuh dan kelihatan
gak terlalu ketat."

"Nak Yoshi, nak Yeonji cepet siap-siap sana keburu tamu datang." suruh Bunda Kanemoto.

Mereka berdua langsung menuruti perintah sang Bunda.

𝗙𝗟𝗔𝗩𝗢𝗥

Yoshi sudah siap dengan setelan jas berwarna hitam legam sedangkan Yeonji sudah siap dengan dress berwarna navy.

Yoshi gugup karena ini juga hal terpenting untuk jalan hidupnya kedepan berbeda dengan Yeonji yang selalu tenang dan santai ia hanya mengikuti alur yang telah ia dapatkan, menikah hanyalah agar mendapat status baru, pergantian dari lajang menjadi pasangan.

 𝐟𝐥𝐚𝐯𝐨𝐫 𐀔 yoshinori. ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang