(bhs indo+malay)
Ketika Fidya dan sahabat²nya lari dari para pembully itu, mereka terpaksa bersembunyi di sebuah kotak yang ada dalam pesawat asing tapi mereka tidak tahu kalau itu adalah pesawat angkasa milik kokoci, lalu pada pesawat itu lepas lan...
Beberapa saat kemudian Fidya pun membuka matanya ternyata dirinya sekarang berada din? stasiun TAPOPS Fidya pun bangun lalu melihat jam di dinding.
"Eh? Jam 01.00? Bagaimana bisa aku ada di tempat perawatan TAPOPS?"-kata Fidya.
Fidya pun pergi ke luar dan mulai menuju ke kamar nya, di jalan Fidya pun mencium bau darah, Fidya mulai mencari asal itu ternyata itu dari kamarnya. Fidya membuka pintu nya dan terlihat teman²nya sedang tertidur pulas tapi dia melihat Fidya.Exe tidur di ranjangnya dengan bekas air mata darahnya di wajahnya.
"Exe menangis semalaman? Mungkin dia merasa bersalah karena aku sudah mati."-Kata Fidya lalu Fidya pun mendekati wajah Exe dan menjilat air mata darahnya Exe, Fidya.Exe pun membuka matanya dan terkejut melihat Fidya sudah kembali.
"FIDYA!!!"-teriak Fidya.Exe lalu memeluk nya.
"Eh? Exe?!"-kata Fidya.
"Hiks... Maafkan aku, aku bersalah, aku janji tidak akan pernah melukai mu lagi."-kata Fidya.Exe.
"Sebenarnya aku sudah memaafkan kamu, Exe. Sudah jangan nangis."-kata Fidya.
Exe pun melepaskan pelukan nya dan melihat ada sedikit darah di mulutnya.
"Fid? Kenapa ada darah di mulutmu?"-tanya Exe.
"Darah? Owh... Tadi pas aku mau ke sini aku tidak sengaja mencium bau darah dari sini, jadi aku masuk dalam dan melihat adaa air mata darah di wajahmu jadi aku jilat saja. Errr.... Apa kamu habis menangis?"-kata Fidya.
"Iya, tapi lupakan saja. Eeeuummm... Fidya?"-kata Exe.
"Ya?"-Fidya.
"Apa cuma perasaan aku aja ya, kalo kamu dari tadi hanya memakai baju tidur."-kata Exe.
"Eh?!!! Aku dari tadi pagi masih memakai ini?!!!!"-kata Fidya.
"Iya."-Fidya.Exe.
"AAAAHHHH...."-teriak Fidya sampai membangunkan Boboiboy dan Gopal.
"Hhuuaawhhh... Gempa bumi!!!"-teriak Gopal dan Boboiboy
"Eh? AAAAH... HANTU!!"-teriak Gopal lagi.
"Eh?!! Aku bukan hantu, aku masih hidup!!!"-kesal Fidya.
"Fidya?!! Kau hidup lagi?!"-kata Boboiboy.
"Ya, aku masih hidup."-kata Fidya.
"Kayaknya ramuan Fleetway itu telah beraksi, Fidya sekarang kembali tapi dengan wujud vampire."-kata Exe.
"Hmmm... Betulke?"-kata Boboiboy.
"Ya, buktinya dia tadi menjilat air mata darahku di wajah ku."-kata Exe.
"Eeeuuww..."-jijik Boboiboy dan Gopal.
"Sudah, ayo tidur."-kata Fidya.
Mereka pun pergi tidur lagi, tapi tanpa sadar ada Reverse Boboiboy yang sedang mengintai Fidya dari tadi.
"hihihi... Oowhh... Fidya cantikku, di mimpi kau sudah sangat cantik tapi di sini juga kau makin sangat cantik. Xixixi... Suatu saat nanti aku akan bertemu dengan mu."-kata Reverse. . . . . . . . Ke esokan harinya.
"HOOAAAMMM... Sudah pagi. saatnya mandi."-kata Exe.
Fidya.Exe pun mengambil handuk nya, sebelum pergi Fidya.Exe melihat ada sebuah surat lalu Fidya.Exe pun melihat tulisan, Ternyata surat itu adalah surat cinta untuk Fidya dari seseorang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ciiee... Fidya, ternyata ada yang suka sama kamu."-kata Exe.
"Kamu bilang apa?"-kata Fidya yang ternyata ada di belakang nya.
"ASTAFIRULLAH!!! FIDYA?!"-kaget Fidya.Exe.
"Lu tadi bilang apa?"-kata Fidya sambil menatap tajam ke Exe.
"Eerr... Hehehe... Maaf, tadi aku mau mandi terus ketemu ini."-kata Fidya.Exe sambil memberikan surat ke Fidya.
"Surat apa ini?"-kata Fidya.
"Kamu baca aja, aku mau mandi dulu, bye². Pffft..."-kata Exe lalu Exe pun pergi keluar dari kamar lalu berjalan menuju ke kamar mandi.
Fidya kaget setelah membaca surat tersebut, dengan cepat Fidya pun menyembunyikan surat cinta nya kesakunya.
"Si-siapa yang menyuratiku? Ada² aja, mending aku buang aja. "-kata Fidya.
Fidya pun keluar dari kamar nya dan pergi ke tempat sampah di dekat kamar nya, namun niatnya pun tidak bisa di lakukan karena ada Yaya dan Ying yang sedang menuju kearahnya.
"Eh? Fidya? Kau hidup lagi ke?"-kata Ying.
"Iya, kamu gak dengar suara teriakkan semalam."-kata Fidya.
"Kiteorang kire itu suara Fidya.Exe, jadi kitaorang abaikan jelah."-kata Yaya.
"Oowh... Eum.. Yaya apa yang ada di keranjang mu?"-kata Fidya.
"Oh... Ini biskut aku kau nak?"-kata Yaya.
"Mau, satu aja."-kata Fidya lalu mengambil satu biskuit nya.
Ketika Fidya mau memakan biskuit nya, dia melihat Ying sedang menisyaratkan Fidya untuk tidak memakannya, Fidya pun aneh dengan gerakan Ying.
"Eem... Ying kau gak apa²?"-kata Fidya.
"Eeh... Takde pape. Hehehe..."-kata Ying.
Lalu Fidya pun memakan biskuit nya, tiba² Fidya mulai merasa mual.
"Eem... Aku kekamar mandi dulu ya."-kata Fidya lali berlari ke arah kamar mandi.
Di kamar mandi.
"Bluuarrkk... Uhuk²... Itu biskuit apa racun tikus sih? Kok rasanya aneh?!"-kata Fidya sambil muntah².
"Kok aura di sini agak aneh ya?"-kata Fidya lalu melihat, Ternyata dia ada di toilet laki².
"WHUUATT!!! TOILET LAKI²?!! PANTESAN AURA DI SINI AGAK ANEH!!!!"-teriak Fidya tiba² mata nya menangkap sesuatu yang dia kenal sontak dia pun berteriak.
