Awal

154 30 6
                                    

Senin,22 Februari 2021

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Senin,22 Februari 2021

Di jalan merpati sekarang ini tepatnya di Lapangan yang luas terdapat beberapa orang yang sedang berkelahi.

Diantara semua orang disana ada satu orang yang paling mencolok diantara lainnya.karena hanya orang tersebut yang terlihat sangat semangat saat berkelahi bahkan lawan sudah tidak sadarkan diri tetapi tidak menurunkan aksi tersebut.

Bahkan teman temannya sudah melerai tapi hasilnya nihil, membuat semua kewalahan mengatasi orang tersebut.

Sampai akhirnya terdengar bunyi sirine polisi membuat semua orang disana bubar untuk menyelamatkan diri.

Dan datanglah seorang gadis yang sedang berjalan sambil membawa koper besar tampak santai melewati orang yang masih ada di sana tanpa rasa takut.

"Wihhh ada cewek nih." ucap salah satu dari orang yang masih ada dilapangan.

"Gila cantik bener."sahut lainnya.

"Meskipun dia pakai masker tapi aura kecantikannya keluarr,jadi pengen lihat wajahnya yang tanpa masker."

Tanpa menyahuti ucapan para lelaki disana gadis tersebut masih asik berjalan sampai ada mobil sport berhenti didepannya.

Keluarlah sopir tersebut sambil membungkuk hormat.

"Maaf nona saya terlambat tadi ada panggilan alam mendadak."ucap sopir

"tidak apa,sekarang kita pulang."jawab gadis sambil melangkah ke arah bagasi untuk menaruh koper tersebut.

"Biar saya saja nona."langsung saja gadis tersebut menyerahkan kopernya dan berjalan kearah kursi penumpang.

Sebelum masuk ia sempat menoleh kearah sekumpulan laki laki dengan tatapan datar meskipun tidak terlihat karena terhalang oleh masker yang dia pakai.

"Gila cantik bener mata nya."Riuh lelaki karna terhipnotis oleh mata sigadis.

tetapi tidak dengan salah satu diantara mereka yang merasakan darah nya berdesir saat melihat bola mata itu.

Tetapi langsung ditepis jauh jauh tidak mungkin kan ia jatuh dalam pesona gadis tersebut dalam sekali tatap.

tanpa memperdulikan teman temanya ia segera pergi tanpa pamit dahulu.

tanpa memperdulikan teman temanya ia segera pergi tanpa pamit dahulu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Perfect Leader AxetaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang