PART 7 : FIRST NIGHT

2.9K 292 4
                                    

WARNING 17+

Alice menutup matanya begitu melihat pria itu semakin mendekatinya, namun setelah beberapa saat yang dia dengar suara kunci dan pintu yang bergeser. Ketika Alice membuka matanya, dia melihat sosok tersebut telah keluar bahkan menutup pintu dengan suara yang sangat kuat.

'apakah dia marah?'

Alice mengelus dadanya penuh syukur, dia berpikir akan terjadi sesuatu malam ini. Alice kemudian melanjutkan membilas tubuhnya dengan cepat dan kemudian berpakaian.  Ketika dia keluar dari kamar mandi dan hendak berlari masuk kedalam ranjangnya, dia dikejutkan dengan sesosok pria yang duduk disofa dengan gelas kaca yang terisi penuh air berwarna merah.

Pria itu menyesapnya dengan ringan, lalu menatapnya penuh dengan tatapan aneh. Alice terpaku ditempatnya.

'apa yang harus dia lakukan?'

Ethan yang saat ini sedang duduk menyesap anggurnya, menatapnya dengan tatapan sensual. wanita itu saat ini mengenakan kaosnya. Kaos itu longgar, dan.. ada yang timbul dikedua sisinya, rambutnya yang panjang tergerai basah membuat kaosnya yang tipis menempel dikulitnya, selain itu... kaos itu hanya menutupi diatas pahanya, kaki putihnya yang kurus dan putih terlihat begitu jelas.

'wanita ini sedang menggodanya'

Ethan meletakan gelasnya, kemudian bangkit berdiri dan berjalan mendekatinya. Dia sudah menahannya sejak melihatnya melepaskan pakaiannya dikamar mandi. Memang itu tidak terlalu basar, tapi melihat warna pink dan kulit putihnya membuat sebagian hormonnya meningkat dengan cepat. Ketika dia keluar dengan pakaian seperti ini, hormonnya tidak dapat ditahan lagi. 

'wanita ini adalah istriku, dan ini adalah malam pertama kami bukan?' 

"tu..nggu dulu, apa yang ingin kau lakukan" Alice terlihat cemas begitu melihat pria itu meletakan tangannya di pinggangnya.

Ethan mencium aroma ditubuh wanita itu dan libidonya semakin meningkat. Dia tidak bisa menahannya lagi. Ethan kemudian meletakan tangannya di atara kaki dan pahanya dan mengangkatnya setelah itu dia meletakannya berbaring di atas kasur. 

Alice terpaku melihat pemandangan didepannya, pria itu sedang berada di atasnya dan menatapnya dengan tatapan penuh keinginan. Apakah aku sudah membangunkan harimau?

"i-ini, tida-ak bisakah kita melakukannya besok" ucap Alice dengan gemetar, dia tahu akan ada hal ini tapi... dia tidak menyangka secepat ini

"tidak" suara berat itu langsung menjawab dengan cepat. Ethan langsung mencium tengkuk wanita tersebut, mencicipinya dan meresapi aroma yang mengeruak dari tubuh wanita dibawahnya. 

Tangannya yang besar sudah berada ditempat yang tidak seharunya, membuat Alice membelakan matanya begitu merasaka sesuatu yang aneh dibawah sana

"apa yang kau lakukan, itu sangat... sangat tidak sopan"ucap Alice kalang kabut begitu merasakan sesuatu telah mengaduk-ngaduk dirinya 

Pria itu tidak menghentikan aksinya, dia telah berhenti mencium tengkuk wanita itu, dia menginginkan sesuatu yang lebih manis, dia menatap bibir merah wanita tersebut dan dengan rakus langsung menciumnya. 

Alice yang tidak mengerti apa-apa tentang hubungan dewasa, merasa kaget dan malu untuk pertama kalinya ketika merasakan perasaan seperti ini. Merasakan ciuman untuk pertama kalinya dan merasakan sesuatu yang panas di tubuhnya membuat Alice gemetar ketakutan.

"aku pikir, tub..uhku sangat tidak nyaman" ucapnya dengan wajah yang memerah 

Ucapan dan tatapan mata wanita itu yang layu membuat Ethan semakin  kasar dalam aksinya, tangannya yang lain telah bermain-main dikedua gunung kecil tersebut

THE DUCHESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang